PENEGAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP PELAKU PEREKRUTAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA NON PROSEDURAL DALAM TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG (Studi Pada Polda Lampung)

STEFANNY , MARGARETHA DABUKKE (2024) PENEGAKAN HUKUM PIDANA TERHADAP PELAKU PEREKRUTAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA NON PROSEDURAL DALAM TINDAK PIDANA PERDAGANGAN ORANG (Studi Pada Polda Lampung). FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (4035Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3959Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (3987Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Meningkatnya jumlah penduduk Indonesia membuat kesempatan kerja dalam negeri menjadi sangat terbatas, sementara jumlah angkatan kerja menjadi semakin meningkat. Salah satu upaya yang selama ini dianggap efektif untuk mengatasi masalah kependudukan tersebut adalah dengan melaksanakan pengiriman Pekerja Migran Indonesia. Dengan demikian banyak mafia perekrut pekerja migran Indonesia yang non-prosedural melancarkan aksinya, sehingga akan ada korban yang selanjutnya disebut korban Tindak Pidana Perdagangan Orang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya, bentuk dan mekanisme penegakan hukum pidana dan mengidentifikasi faktor-faktor penghambat dalam melakukan penegakan hukum Perekrutan Pekerja Migran Indonesia non-prosedural dalam Tindak Pidana Perdagangan Orang. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dan pendekatan yuridis empiris. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer data yang didapat secara langsung dari sumber pertama seperti wawancara dengan dosen bagian hukum pidana, penyidik pada Polda Lampung, dan staff ahli di BP2MI provinsi Lampung serta data sekunder pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka dan studi lapangan. Metode pengumpulan dengan beberapa langkahh yaitu seleksi data, klasifikasi data dan sistematisasi data. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian dan pembahasan menyimpulkan bahwa penegakan hukum pidana terhadap pelaku Perekrutan Pekerja Migran Indonesia non-prosedural dalam Tindak Pidana Perdagangan Orang di Polda Lampung ini menerapkan teori Full Enforcement artinya penegakkan hukum dilakukan secara maksimal dimulai dari tahap awal penyelidikan terhadap sindikat perekrutan Pekerja Migran Indonesia non-prosedural, proses penangkapan, penahanan, penyidikan, penuntutan, persidangan, dan akhirnya putusan hakim, semua tahapan tersebut telah dijalankan dengan merujuk pada dasar hukum yang berlaku, menciptakan landasan yang kuat untuk keabsahan dan keadilan dalam penegakan hukum kasus ini. Namun karena terdapat keterbatasan-keterbatasan dalam mengungkan sindikat ini maka penegakan hukum dalam kasus ini juga telah memenuhi teori Actual Enforcement. Penegakan hukum terhadap perekrutan pekerja migran non- prosedural ini melibatkan banyak agen penegak hukum dan lembaga, termasuk BP2MI dan dinas ketenagakerjaan. Faktor-faktor penghambat dalam penegakan hukum pidana terhadap pelaku Perekrutan Pekerja Migran Indonesia non- prosedural dalam Tindak Pidana Perdagangan Orang ini meliputi faktor undang- undang, faktor penegak hukum, faktor sarana atau fasilitas pendukung, faktor masyarakat dan faktor kebudayaan memiliki keterkaitan dalam menghambat proses penegakan hukum. Saran dalam penelitian ini adalah diperlukan upaya sosialisasi yang lebih aktif dan efektif kepada masyarakat, serta pengawasan yang lebih ketat dari aparat berwenang. Kerjasama ini juga harus mencakup pengiriman pekerja migran secara legal. Dalam rangka mengatasi faktor penghambat penegakan hukum terhadap perekrutan Pekerja Migran Indonesia non-prosedural, perlu pembentukan masyarakat yang adil, makmur, dan modern. Selain itu, peningkatan jumlah personil penyelidik, dukungan masyarakat, dan kesadaran tentang peran dalam mengungkap tindak pidana ini adalah langkah-langkah penting. Kata Kunci: Pekerja Migran Indonesia, Penegakan Hukum, Tindak Pidana Perdagangan Orang

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum
Program Studi:	Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit:	2308705650 . Digilib
Date Deposited:	13 Feb 2024 01:38
Terakhir diubah:	13 Feb 2024 01:38
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/78757

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir