EFIKASI Pseudomonas aeruginosa DAN TUMPANG SARI DENGAN CABAI UNTUK MENCEGAH PERKEMBANGAN PATOGEN PENYEBAB PENYAKIT LAYU FUSARIUM PADA BAWANG MERAH

M. IHSAN , TRIDAMAREFA B. (2024) EFIKASI Pseudomonas aeruginosa DAN TUMPANG SARI DENGAN CABAI UNTUK MENCEGAH PERKEMBANGAN PATOGEN PENYEBAB PENYAKIT LAYU FUSARIUM PADA BAWANG MERAH. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
1. ABSTRAK.pdf

Download (8Kb) | Preview
[img] File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (3031Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (2970Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Produktivitas bawang merah di Indonesia khususnya di Lampung cenderung turun, di antaranya disebabkan penyakit layu fusarium. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari aplikasi bakteri Pseudomonas aeruginosa dan sistem tanam tumpang sari dalam terhadap penyakit layu fusarium pada tanaman bawang merah. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan, Jurusan Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian dan Laboratorium Lapang Terpadu Universitas Lampung. Penelitian berlangsung pada Agustus hingga November 2022. Perlakuan penelitian ini adalah (1) tanpa aplikasi P. aeruginosa + monokultur (kontrol), (2) tanpa aplikasi P. aeruginosa + tumpang sari, (3) aplikasi P. aeruginosa 1 x 107 CFU ml-1 dengan cara merendam bibit + monokultur, (4) aplikasi P. aeruginosa 1 x 107 CFU ml-1 dengan cara merendam bibit + tumpang sari, (5) aplikasi P. aeruginosa 1 x 107 CFU ml-1 perendaman bibit dan pengocoran dua kali pada tanaman bawang merah + monokultur, dan (6) aplikasi P. aeruginosa 1 x 107 CFU ml-1 perendaman bibit dan pengocoran dua kali pada tanaman bawang merah + tumpang sari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi Pseudomonas aeruginosa, tumpang sari, maupun interaksi antara Pseudomonas aeruginosa dan tumpang sari tidak berpengaruh nyata terhadap masa inkubasi, keterjadian penyakit, keparahan penyakit, tinggi tanaman, bobot basah umbi dan tanaman, dan bobot umbi kering dan brangkasan. Kata Kunci: Bawang merah, Bakteri antagonis, Fusarium, Pseudomonas aeruginosa, Tumpang sari

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Agroteknologi
Pengguna Deposit: 2308198699 . Digilib
Date Deposited: 16 Feb 2024 04:50
Terakhir diubah: 16 Feb 2024 04:50
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/78966

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir