0711031025, AGNES SETIANA (2013) ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINDAKAN AUDITOR SWITCHING PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di BEI Pada Tahun 2006-2010). UNSPECIFIED.
|
File PDF
abstrack.pdf Download (36Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB I.pdf Download (27Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB II.pdf Download (29Kb) | Preview |
|
|
File PDF
BAB III.pdf Download (60Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB IV.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (128Kb) |
||
|
File PDF
BAB V.pdf Download (16Kb) | Preview |
|
|
File PDF
cover 1.pdf Download (26Kb) | Preview |
|
|
File PDF
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (21Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Abstrak Independensi auditor, merupakan isu pokok dalam literatur pengauditan, namun isu ini juga kerap memicu perdebatan mengenai auditor switching. Hubungan kerja yang panjang antara KAP dan klien kemungkinan menciptakan resiko berlebihannya keakraban yang dapat mempengaruhi independensi KAP. Hal ini mendorong munculnya peraturan rotasi KAP yang bersifat mandatory. Namun, perusahaan pun hendaknya melakukan auditor switching secara voluntary untuk mewujudkan tata kelola perusahaan yang baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan bukti empiris mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi tindakan voluntary auditor switching di Indonesia. Data yang digunakan adalah data perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2006-2010, di mana pemilihannya dilakukan dengan purposive sampling. Variabel penelitian yang digunakan adalah pergantian manajemen (CEO), opini audit (OPINI), size KAP (KAP), kesulitan keuangan klien (ICR) dan auditor switching (SWITCH). Model analisis yang digunakan adalah regresi logistik dengan aplikasi program SPSS 16. Hasil penelitian ini adalah pergantian manajemen (CEO), opini audit (OPINI), dan kesulitan keuangan klien (ICR) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap auditor switching. Hanya size KAP (KAP) yang berpengaruh terhadap auditor switching. Kata kunci: auditor switching, voluntary auditor switch, independensi. Abstract Auditor independence occupied the main issue in auditing literature. However, this issue often triggers debate regarding auditor switching. Long term contract between CPA firm and the client can create excessive familiarity, which may be affecting auditor’ s independence. This, lead to the government’s rule of mandatory auditor switching. However, it is best for the company to do voluntary auditor switching in order to reach good corporate governance. The purpose of this research is to find empirical proof concerning factors that might influence auditor switching in Indonesia. The data being used is from manufacturing companies which are listed on Indonesia Stock Exchange in 2006-2010 period, with purposive sampling. Variables used in this research are CPA Firm Size (KAP), Financial Distress (ICR), Management Changes (CEO), Audit Opinion (OPINI), and Auditor Switching (SWITCH). Analysis method using logistic regression in SPSS 16. The result of this research is none of Management Changes, Audit Opinion, or Financial Distress has significant effect towards Auditor Switching. Only CPA Firm Size has significant effect on Auditor Switching Keywords: auditor switching, voluntary auditor switch, independency.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Akuntansi |
Pengguna Deposit: | IC-STAR . 2015 |
Date Deposited: | 13 Apr 2015 04:02 |
Terakhir diubah: | 19 Oct 2015 08:21 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/8072 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |