PELAYANAN INFORMASI PUBLIK BMKG DI WILAYAH TERDAMPAK BENCANA BANJIR (KOTA BANDAR LAMPUNG)

IRA , MARBY HS (2024) PELAYANAN INFORMASI PUBLIK BMKG DI WILAYAH TERDAMPAK BENCANA BANJIR (KOTA BANDAR LAMPUNG). Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (288Kb) | Preview
	File PDF TESIS FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3327Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (1023Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pelayanan informasi publik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memegang peranan penting dalam mitigasi risiko bencana hidrometeorologi. Penelitian ini menganalisis bagaimana proses pelayanan dan faktor-faktor yang mempengaruhi pelayanan informasi publik BMKG yang dilaksnaakan oleh Stasiun Meteorologi Radin Inten II khususnya di wilayah terdampak banjir di Kota Bandar Lampung. Dengan pendekatan deskriptif kualitatif, data diperoleh melalui observasi, wawancara, dan kuesioner yang melibatkan 12 informan kunci dan 41 responden dari Masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun pelayanan telah terdigitalisasi dan proses penyediaannya sudah optimal, namun masih diperlukan adanya regulasi sebagai acuan untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan informasi publik, analisis strategi diseminasi untuk mencapai penerima layanan, intervensi program untuk memberi pemahaman kepada Masyarakat mengenai pentingnya Informasi publik BMKG untuk mitigasi bencana, serta optimalisasi strategi komunikasi dan kolaborasi dengan para pemangku kepentingan untuk meningkatkan efektivitas layanan. Kata kunci : Pelayanan Informasi Publik, Pelayanan Informasi Meteorologi, Meteorologi Publik Public information service of Meteorology, Climatology, and Geophysics Agency (BMKG) plays an important role in mitigating hydrometeorological disaster risks. This study analyzes how the service process and factors that influence the BMKG public information service are implemented by the Radin Inten II Meteorological Station, especially in flood-affected areas in Bandar Lampung. With a qualitative descriptive approach, data were obtained through observation, interviews, and questionnaires involving 12 key informants and 41 respondents from the community. The results of the study indicate that although the service has been digitized and the provision process has been optimized, regulations are still needed as a reference for the implementation of public information service activities, analysis of dissemination strategies to reach service recipients, program interventions to provide an understanding to the community about the importance of BMKG public information for disaster mitigation, and optimization of communication strategies and collaboration with stakeholders to improve service effectiveness. Keywords: Public Information Services, Meteorological Information Services, Meteorology Public

Jenis Karya Akhir:	Tesis (Masters)
Subyek:	300 Ilmu sosial > 350 Administrasi publik dan ilmu militer
Program Studi:	Fakultas ISIP > Prodi Magister Ilmu Administrasi
Pengguna Deposit:	2308793864 . Digilib
Date Deposited:	24 Jan 2025 03:42
Terakhir diubah:	24 Jan 2025 03:42
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/81335

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir