YOLANDA, GORRETY ESPINOSA S (2024) POTENSI EKONOMI DAERAH DI PROVINSI KALIMANTAN TIMUR SEBAGAI IBU KOTA NEGARA (IKN) NEW CAPITAL CITY OF INDONESIA – NUSANTARA. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
Abstrak - Yolanda Gorrety.pdf Download (100Kb) | Preview |
|
File PDF
Yolanda Gorrety E.S_Tanpa Lampiran - Yolanda Gorrety.pdf Restricted to Hanya staf Download (2555Kb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
Yolanda Gorrety E.S_Tanpa Pembahasan - Yolanda Gorrety.pdf Download (1667Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Pemerintah telah mengumumkan rencana pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Provinsi Kalimantan Timur pada awal tahun 2022. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis potensi perekonomian antar wilayah Kabupaten/Kota dalam wilayah IKN Provinsi Kalimantan Timur. Data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data sekunder tahun 2017-2022. Alat analisis yang digunakan adalah Analisis Location Quotient, Shift Share serta Tipologi Klassen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengklasifikasian wilayah menggunakan Tipologi Klassen dengan pendekatan wilayah yang terbagi menjadi: Daerah maju dan cepat berkembang, Daerah maju namun tertekan, Daerah tidak maju namun berkembang pesat. tidak maju, dan Daerah yang relatif tertinggal. Hasil penelitian berdasarkan analisis LQ menyebutkan terdapat 2 kota yang mempunyai total sektor basis terbesar yaitu Balikpapan dan Samarinda. Analisis shift share indikator penilaian komponen pertumbuhan share regional di Provinsi Kalimantan Timur, terdapat 7 sektor yang bernilai positif, dan hanya 3 sektor yang masih bernilai negatif. Kata kunci: Pertumbuhan Ekonomi, IKN, Analisis Location Quotient, Shift- Share, Tipology Klassen The government has announced plans to move the national capital (IKN) to East Kalimantan Province in early 2022. The aim of this research is to analyze the economic potential between Regency/City regions within the IKN region of East Kalimantan Province. The data used in this research uses secondary data from 2017-2022. The analytical tools used are Location Quotient Analysis, Shift Share and Klassen Typology. The research results show that the classification of regions uses the Klassen Typology with a regional approach which is divided into: Developed and rapidly developing regions, Developed but depressed regions, Undeveloped but rapidly developing regions. not advanced, and areas that are relatively underdeveloped. Research results based on LQ analysis state that there are 2 cities that have the largest total base sectors, namely Balikpapan and Samarinda. Shift share analysis using regional share growth component assessment indicators in East Kalimantan Province, there are 7 sectors that have positive values, and only 3 sectors that still have negative values. Keywords: Economic Growth, IKN (New Capital City), Location Quotient, Shift-Share, Tipology Klassen
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 330 Ekonomi |
Program Studi: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi S1-Ekonomi Pembangunan |
Pengguna Deposit: | A.Md Cahya Anima Putra . |
Date Deposited: | 24 Jan 2025 08:45 |
Terakhir diubah: | 24 Jan 2025 08:45 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/81497 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |