OPTIMASI DISPERSIVE SOLID PHASE EXTRACTION BERBASIS BIOKARBON TERMODIFIKASI DARI TANAMAN BAKAU DENGAN RESPON SURFACE METHODOLOGY UNTUK PENENTUAN RESIDU CIPROFLOXACIN

QUDWAH , MUTAWAKKILAH (2025) OPTIMASI DISPERSIVE SOLID PHASE EXTRACTION BERBASIS BIOKARBON TERMODIFIKASI DARI TANAMAN BAKAU DENGAN RESPON SURFACE METHODOLOGY UNTUK PENENTUAN RESIDU CIPROFLOXACIN. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (142Kb) | Preview
[img] File PDF
TESIS FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1392Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf

Download (962Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Ciprofloxacin merupakan antibiotik yang banyak digunakan dalam peternakan dan pertanian untuk mencegah penyakit dan meningkatkan produksi. Selain itu ciprofloxacin digunakan untuk antibiotik pada kemoterapi dalam pengobatan tumor. Namun ciprofloxacin merupakan salah satu senyawa aktif farmasi (PhACs) yang sebagian besar merupakan kontaminan dalam limbah industri farmasi dan rumah sakit. Keberadaan ciprofloxacin pada perairan mengakibatkan toksisitas pada organisme air dan membahayakan Kesehatan manusia. Dispersive Solid Phase Extraction (dSPE) adalah teknik pretreatment sampel yang efektif untuk menentukan residu ciprofloxacin. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh biokarbon dari tanaman bakau yang dimodifikasi dengan metode Hummers dan akan digunakan sebagai adsorben dalam proses dSPE untuk penentuan residu ciprofloxacin. Karakterisasi biokarbon akan dilakukan menggunakan Fourier Transform Infrared (FTIR), Scanning Electron Microscopy (SEM), dan X-ray Diffraction (XRD). Optimasi dSPE dilakukan menggunakan metode Response Surface Methodology (RSM) dengan Box–Behnken design (BBD) untuk mengetahui kondisi optimum massa adsorben, pengaruh pH, dan waktu kontak biokarbon dalam proses ekstraksi ciprofloxacin. Kondisi optimum adsorpsi ciprofloxacin oleh biokarbon yang berasal dari tanaman bakau berdasarkan analisis RSM yaitu pada massa 21,64 mg dalam pH 5,98 dan waktu kontak 57,18 menit dengan persen adsorpsi sebesar 35,83%. Berdasarkan data yang diperoleh, penelitian ini menunjukkan bahwa biocarbon yang dimodifikasi dengan metode Hummers berpotensi sebagai adsorben pada proses dSPE untuk penentuan residu ciprofloxacin dan mendukung pengembangan metode berbasis material alami yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kata kunci: biokarbon, ciprofloxacin, dispersive solid phase extraction, Metode Hummers, response surface methodology, Ciprofloxacin merupakan antibiotik yang banyak digunakan dalam peternakan dan pertanian untuk mencegah penyakit dan meningkatkan produksi. Selain itu ciprofloxacin digunakan untuk antibiotik pada kemoterapi dalam pengobatan tumor. Namun ciprofloxacin merupakan salah satu senyawa aktif farmasi (PhACs) yang sebagian besar merupakan kontaminan dalam limbah industri farmasi dan rumah sakit. Keberadaan ciprofloxacin pada perairan mengakibatkan toksisitas pada organisme air dan membahayakan Kesehatan manusia. Dispersive Solid Phase Extraction (dSPE) adalah teknik pretreatment sampel yang efektif untuk menentukan residu ciprofloxacin. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh biokarbon dari tanaman bakau yang dimodifikasi dengan metode Hummers dan akan digunakan sebagai adsorben dalam proses dSPE untuk penentuan residu ciprofloxacin. Karakterisasi biokarbon akan dilakukan menggunakan Fourier Transform Infrared (FTIR), Scanning Electron Microscopy (SEM), dan X-ray Diffraction (XRD). Optimasi dSPE dilakukan menggunakan metode Response Surface Methodology (RSM) dengan Box–Behnken design (BBD) untuk mengetahui kondisi optimum massa adsorben, pengaruh pH, dan waktu kontak biokarbon dalam proses ekstraksi ciprofloxacin. Kondisi optimum adsorpsi ciprofloxacin oleh biokarbon yang berasal dari tanaman bakau berdasarkan analisis RSM yaitu pada massa 21,64 mg dalam pH 5,98 dan waktu kontak 57,18 menit dengan persen adsorpsi sebesar 35,83%. Berdasarkan data yang diperoleh, penelitian ini menunjukkan bahwa biocarbon yang dimodifikasi dengan metode Hummers berpotensi sebagai adsorben pada proses dSPE untuk penentuan residu ciprofloxacin dan mendukung pengembangan metode berbasis material alami yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kata kunci: biokarbon, ciprofloxacin, dispersive solid phase extraction, Metode Hummers, response surface methodology,

Jenis Karya Akhir: Tesis (Masters)
Subyek: 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika
500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 540 Kimia dan ilmu yang berhubungan
Program Studi: FAKULTAS MIPA > Prodi Magister Ilmu Kimia
Pengguna Deposit: 2308853695 . Digilib
Date Deposited: 30 Jan 2025 12:36
Terakhir diubah: 30 Jan 2025 12:36
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/81617

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir