Ardhita , Rahma Azzahra (2024) ANALISIS EKOSISTEM TERUMBU KARANG DI PULAU KELAGIAN BESAR KABUPATEN PESAWARAN SEBAGAI DESTINASI EKOWISATA BAHARI BERDASARAKAN PENILAIAN IKW, DDK DAN INFRASTRUKTUR. TEKNIK , UNIVERSITAS LAMPUNG .
|
File PDF
ABSTRAK - Ardhita Rahma Azzahra.pdf Download (280Kb) | Preview |
|
![]() |
File PDF
SKRIPSI FULL - Ardhita Rahma Azzahra.pdf Restricted to Hanya staf Download (4049Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN - Ardhita Rahma Azzahra.pdf Download (1841Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Potensi wisata yang ada di setiap daerah memiliki peluang besar untuk dikembangkan, salah satunya Pulau Kelagian Besar. Tujuan penelitian adalah untuk mengkaji lebih lanjut kesesuaian serta daya dukung kawasan wisata yang disertai pula dengan peninjauan infrastruktur. Penelitian ini menggunakan analisis indeks kesesuaian wisata, daya dukung kawasan, dan peninjauan infrastruktur menggunakan parameter 3A sebagai acuan untuk merencanakan pembangunan infrastruktur pendukung. Dari hasil analisis diperoleh kesesuaian wisata snorkeling pada stasiun 1 menunjukkan nilai sebesar 1,475, stasiun 2 sebesar 2,125 dan stasiun 3 sebesar 1,475. Sedangkan hasil analisis kesesuaian wisata diving pada stasiun 1 sebesar 1,845, stasiun 2 sebesar 2,22 dan stasiun 3 sebesar 1,695. Luas area yang dapat dimanfaatkan pada wisata snorkeling dan diving sebesar 143.386 m2 dan 347.935 m2 . Peninjauan menemukan bahwa keadaan infrastruktur pendukung yang ada di pulau sudah cukup baik, meski demikian pengembangan lanjutan masih perlu dilakukan. Kesimpulannya adalah nilai IKW snorkeling dan diving di stasiun 1 dan 3 masuk dalam kategori tidak sesuai (S3), sedangkan stasiun 2 dalam kategori sesuai (S2), dengan daya dukung kawasan snorkeling dan diving yang dapat menampung wisatawan sebanyak 574 dan 1500 orang per hari, serta secara keseluruhan infrastruktur pendukung sudah cukup baik namun tetap memerlukan perbaikan dan penambahan berupa gazebo, coffee shop, dan fish market. Kata Kunci: indeks kesesuaian wisata; daya dukung kawasan; snorkeling; diving, pariwisata The tourism potential in each region holds significant opportunities for development, including Kelagian Besar Island. The objective of the research is to further examine the suitability and carrying capacity of the tourism area, along with an assessment of the infrastructure. This study employs the tourism suitability index analysis, carrying capacity of the area, and infrastructure assessment using the 3A parameters as a reference for planning the development of supporting infrastructure. The analysis results show that the tourism suitability for snorkeling at station 1 has a value of 1,475, station 2 is 2,125, and station 3 is 1,475. Meanwhile, the tourism suitability analysis for diving at station 1 is 1,845, station 2 is 2,22 and station 3 is 1,695. The area that can be utilized for snorkeling and diving is 143.386 m2 and 347.935 m2, respectively. The review found that the existing supporting infrastructure on the island is quite good; however, further development is still needed. In conclusion, the snorkeling and diving IKW values at stations 1 and 3 fall into the unsuitable category (S3), while station 2 is in the suitable category (S2), with the carrying capacity for snorkeling and diving accommodating 574 and 1,500 tourists per day, respectively, and overall, the supporting infrastructure is adequate but still requires improvements and additions such as gazebos, coffee shops, and a fish market. Keywords: tourism suitability index; carrying capacity of the area; snorkeling; diving; tourism
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 620 Ilmu teknik dan ilmu yang berkaitan |
Program Studi: | Fakultas Teknik > Prodi S1-Teknik Sipil |
Pengguna Deposit: | . . Yulianti |
Date Deposited: | 31 Jan 2025 08:11 |
Terakhir diubah: | 31 Jan 2025 08:11 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/81753 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |