PEMETAAN SEBARAN FASILITAS SEKUNDER PARIWISATA (HOTEL) DI KOTA BANDAR LAMPUNG

DIAN , PUTRI (2024) PEMETAAN SEBARAN FASILITAS SEKUNDER PARIWISATA (HOTEL) DI KOTA BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK - Dian Putri.pdf Download (97Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL-1 - Dian Putri.pdf Restricted to Hanya staf Download (3155Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN - Dian Putri.pdf Download (1835Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini mengenai Pemetaan Sebaran Fasilitas Sekunder Pariwisata (Hotel) di Kota Bandar Lampung. Kota Bandar Lampung adalah sebuah ibu Kota Provinsi Lampung yang memiliki potensi alam dan budaya yang dapat dikembangkan sebagai objek wisata. Tujuan Penelitian ini untuk 1). menganalisis peta sebaran hotel dan objek wisata, 2). Menganalisis klasifikasi jenis hotel, dan 3). Menganalisis tingkat keterjangkauan anatar titik hotel dengan objek wisata. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan spasial. Analisis yang digunakan adalah analisis tetangga terdekat ( Nearest Neighboor Analysis), dan Network Analyst (Closest Fasility Analysis). Metode pengumpulan data penelitian ini menggunakan observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1.) Terdapat 14 objek wisata, dan 126 hotel yang tersebar di lima wilayah kota Bandar Lampung, 2.) Klasifikasi jenis hotel di Kota Bandar Lampung terdapat empat jenis yaitu hotel melati 102 hotel, dan 24 hotel berbintang, 3.) Pola sebaran objek wisata di Kota Bandar Lampung memperoleh indeks T sebesar 1.3, sehingga dapat diartikan pola sebaran acak. Sedangkan pola sebaran hotel di Kota Bandar Lampung memperoleh indeks T sebesar 1.73 yang dapat diartikan pola sebaran mengelompok (cluster), 4.) Tingkat keterjangkauan antara hotel dengan objek wisata di seluruh wilayah Kota Bandar Lampung memiliki tingkat keterjangkauan yang baik. Kata Kunci: Pemetaan, Objek Wisata, Hotel, Analisis Spasial This research is about Mapping the Distribution of Secondary Tourism Facilities (Hotels) in Bandar Lampung City. Bandar Lampung City is the capital of Lampung Province which has natural and cultural potential that can be developed as a tourist attraction. The aims of this research are 1). analyze the distribution map of hotels and tourist attractions, 2). Analyze the classification of hotel types, and 3). Analyzing the level of affordability between hotel points and tourist attractions. The research method used is descriptive with a spatial approach. The analysis used is Nearest Neighbor Analysis and Network Analysis (Closest Facility Analysis). This research data collection method uses observation and documentation. The results of the research show that, 1.) There are 14 tourist attractions and 126 hotels spread across five areas of the city of Bandar Lampung, 2.) There are four types of hotel classification in the city of Bandar Lampung, namely budget hotels, 102 hotels, and 24 star hotels, 3 .) The distribution pattern of tourist attractions in Bandar Lampung City has a T index of 1.3, so it can be interpreted as a random distribution pattern. Meanwhile, the hotel distribution pattern in Bandar Lampung City obtained a T index of 1.73, which can be interpreted as a clustered distribution pattern. 4.) The level of affordability between hotels and tourist attractions throughout the Bandar Lampung City area has a good level of affordability. Keywords: Mapping, Tourist Attractions, Hotels, Spatial Analysis

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan 900 Sejarah dan Geografi
Program Studi:	FKIP > Prodi Pendidikan Geografi IPS
Pengguna Deposit:	A.Md Cahya Anima Putra .
Date Deposited:	07 Feb 2025 07:47
Terakhir diubah:	07 Feb 2025 07:47
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/82570

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir