DIPLOMASI ENERGI INDIA DI ASIA SELATAN

ROSYIDA LIVIANA SABILA, FIRDAUS (2024) DIPLOMASI ENERGI INDIA DI ASIA SELATAN. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF 1. ABSTRAK - ABSTRACT - Rosyida Liviana.pdf Download (17Kb) | Preview
	File PDF 2. SKRIPSI FULL - Rosyida Liviana.pdf Restricted to Hanya staf Download (1339Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF 3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Rosyida Liviana.pdf Download (1114Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Situasi keamanan energi India dipengaruhi oleh meningkatnya penggunaan bahan bakar fosil, yang sebagian besar diperoleh melalui impor. Hambatan-hambatan seperti pemadaman listrik dan kerugian industri akibat kekurangan listrik menunjukkan bahwa India membutuhkan sumber energi tambahan untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat. Pemerintah India bertujuan untuk memenuhi kebutuhan tersebut melalui diversifikasi bauran energi dengan beralih dari sumber energi tak terbarukan ke sumber energi terbarukan, baik di dalam negeri maupun dengan mengamankan pasokan energi di luar negeri, khususnya di Asia Selatan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan masalah keamanan energi India dan menganalisis diplomasi energi India di Asia Selatan pada tahun 2014-2022. Dasar konseptual dalam penelitian ini adalah konsep diplomasi energi dari Andreas Goldthau, yang menekankan negara sebagai aktor utama diplomasi energi. Jenis penelitian ini kualitatif dengan analisis deskriptif, dengan data yang diperoleh dari MoP, MoSPI, SASEC, IEA, EIA, ITA dan Statista. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa upaya diplomasi energi India di Asia Selatan mencerminkan strategi Neighbourhood First yang memprioritaskan hubungan baik dengan negara-negara tetangganya. Upaya-upaya diplomasi energi India di Asia Selatan sejak tahun 2014 telah memberikan dampak signifikan pada peningkatan akses listrik dan penggunaan sumber-sumber energi terbarukan. India mengakui bahwa transisi ke energi terbarukan membutuhkan waktu, sehinga penggunaan energi berbasis bahan bakar akan terus memainkan peran penting selama periode transisi ini. Kata Kunci: Asia Selatan, Diplomasi energi, India, kebijakan neighbourhood first India's energy security situation is affected by the increasing of fossil fuels, most of which are obtained through imports. Bottlenecks such as power outages and industrial losses due to power shortages indicate that India needs additional energy sources to meet its growing demand. The Indian government aims to meet these needs by diversifying the energy mix by shifting from non-renewable to renewable energy sources, both domestically and by securing energy supplies abroad, particularly in South Asia. This research aims to describe India's energy security issues and analyze India's energy diplomacy in South Asia in 2014-2022. The conceptual basis used is Andreas Goldthau's concept of energy diplomacy, which emphasizes state as the main actors of energy diplomacy. This type of research is qualitative with descriptive analysis, with data obtained from MoP, MoSPI, SASEC, IEA, EIA, ITA and Statista. The findings in this study show that India's energy diplomacy efforts in South Asia reflect a Neighbourhood First strategy that prioritizes good relations with its neighbors. India's energy diplomacy efforts in South Asia since 2014 have had a significant impact on increasing access to electricity and the use of renewable energy sources. India recognizes that the transition to renewable energy takes time, so the use of fuel-based energy will continue to play an important role during this transition period. Keywords: Energy diplomacy, India, Neighborhood First policy, South Asia

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 380 Perdagangan, komunikasi, dan transportasi
Program Studi:	Fakultas ISIP > Prodi S1-Hubungan Internasional
Pengguna Deposit:	UPT . Dito Nipati
Date Deposited:	11 Feb 2025 04:18
Terakhir diubah:	11 Feb 2025 04:18
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/82877

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir