Maliya , Finda Dwiputri (2025) ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT KEPADATAN TULANG PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS KEDOKTERAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK SKRIPSI.pdf Download (611Kb) | Preview |
|
![]() |
File PDF
2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3851Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (3493Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Latar Belakang: Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) ditandai dengan kondisi hiperglikemia. Hiperglikemia berkepanjangan dapat mengakibatkan komplikasi, salah satunya menyebabkan pengeroposan tulang. Penelitian terdahulu menunjukkan sebanyak 35% pasien DMT2 mengalami bone loss dan 20% terdiagnosis osteoporosis. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kepadatan tulang pada pasien DMT2 di Kota Bandar Lampung. Metode: Desain penelitian cross sectional study. Penelitian dilaksanakan di fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan Laboratorium Klinik Pramitra, Bandar Lampung. Periode September hingga November 2024 pada 148 sampel. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner, Achilles Quantitative Ultrasound (QUS) untuk mengukur kepadatan tulang, dan kadar HbA1C. Analisis data menggunakan uji Chi-square dan Kruskal-wallis. Hasil: Terdapat hubungan bermakna antara usia (p-value = 0,001), menopause (p value = 0,002), dan durasi penyakit (p-value = 0.005) dengan kepadatan tulang. Sementara itu, tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin (p-value = 0,564), IMT (p-value = 0,125), aktivitas fisik (p-value = 0,675), kontrol glikemik (p-value = 0,560), dan konsumsi susu (p-value = 0,440) dengan kepadatan tulang. Variabel penggunaan obat TZD tidak dapat dianalisis secara bivariat dikarenakan tidak terdapat pasien yang mengonsumsi obat tersebut. Simpulan: Tingkat kepadatan tulang pasien DMT2 di Kota Bandar Lampung rata rata tergolong dalam kategori osteopenia dengan jumlah 56,1% dari total keseluruhan responden. Sedangkan, untuk kategori osteoporosis terdapat 33,4%, dan untuk kategori normal ditemukan terdapat 10,8%. Faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kepadatan tulang pasien DMT2 adalah usia, menopause, dan durasi penyakit. Kata Kunci: Diabetes melitus tipe 2, kepadatan tulang
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 600 Teknologi (ilmu terapan) > 610 Ilmu kedokteran, ilmu pengobatan dan ilmu kesehatan |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | 2308620095 . Digilib |
Date Deposited: | 12 Feb 2025 07:27 |
Terakhir diubah: | 12 Feb 2025 07:27 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/83147 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |