ANALISIS PUTUSAN HAKIM TERHADAP PELAKU PENGGEROYOKAN YANG MENGAKIBATKAN KORBAN LUKA BERAT (Studi Putusan No. 518/Pid.B/2023/PN Tjk)

Billa , Agustina (2025) ANALISIS PUTUSAN HAKIM TERHADAP PELAKU PENGGEROYOKAN YANG MENGAKIBATKAN KORBAN LUKA BERAT (Studi Putusan No. 518/Pid.B/2023/PN Tjk). FAKULTAS HUKUM , UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK.pdf

Download (57Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (4Mb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN.pdf

Download (4Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini membahas mengenai dasar pertimbangan hakim dalam menjatuhkan hukuman terhadap terdakwa pengeroyokan yang menyebabkan luka berat, dengan fokus pada putusan Nomor 518/Pid.B/2023/PN Tjk. Dalam proses peradilan pidana, putusan hakim merupakan hasil akhir yang mengandung amar pemidanaan dan bertujuan untuk menegakkan kebenaran, keadilan, serta kepastian hukum. Pengeroyokan, yang melibatkan tindakan kekerasan oleh sekelompok orang, menjadi masalah serius yang memerlukan penegakan hukum yang tegas, terutama ketika mengakibatkan korban luka berat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah putusan hakim sudah sesuai dengan tujuan hukum yang diinginkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif dan yuridis empiris, yang mengumpulkan data melalui bahan pustaka dan pengamatan terhadap praktik hukum yang ada. Penelitian ini mencoba untuk mengevaluasi apakah pertimbangan hakim sudah mencakup aspek hukum yang adil bagi korban, serta memberikan kepastian hukum bagi masyarakat. Dalam hal ini, hakim harus mempertimbangkan semua bukti dan faktor-faktor yang relevan, termasuk latar belakang sosial dan psikologis terdakwa. Pertimbangan hakim dalam putusan ini menggunakan pendekatan komprehensif yang melibatkan aspek yuridis, filosofis, dan sosiologis. Meskipun terdakwa telah dijatuhi hukuman ringan berupa 1 tahun 6 bulan penjara, penelitian ini mengkritisi bahwa hukuman tersebut belum sepenuhnya mencerminkan asas keadilan restoratif yang memadai. Terutama, tidak ada kompensasi yang diberikan kepada korban, meskipun sudah ada upaya untuk memperbaiki perilaku terdakwa dan memberikan efek jera. Meskipun begitu, hakim telah berusaha menyeimbangkan kepentingan terdakwa dan korban, serta memperhatikan latar belakang sosial terdakwa dalam menentukan putusan. Penelitian ini menyarankan agar hakim lebih mengedepankan keadilan restoratif dalam kasus-kasus pengeroyokan, dengan memberikan kompensasi kepada korban dan memperkuat pembinaan terhadap terdakwa melalui program rehabilitasi. Selain itu, penting untuk lebih mendalami latar belakang sosial dan budaya terdakwa dalam pertimbangan hukuman. Edukasi hukum kepada masyarakat juga perlu diperkuat untuk mencegah terulangnya tindakan kekerasan. Evaluasi pasca-putusan juga menjadi kunci untuk memastikan tercapainya tujuan hukum yang berkeadilan, pasti, dan bermanfaat bagi semua pihak yang terlibat. Kata Kunci: Putusan Hakim, Korban, Luka Berat

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum
300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum > 345 Hukum pidana
Program Studi: Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum S1
Pengguna Deposit: 2308145752 . Digilib
Date Deposited: 13 Feb 2025 03:54
Terakhir diubah: 13 Feb 2025 03:54
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/83376

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir