ISOLASI DAN IDENTIFIKASI JAMUR PADA PRODUK PUPUK ORGANIK CAIR (POC) SERTA UJI ANTAGONISME TERHADAP Fusarium oxysporum

Fathia , Sa’adah (2025) ISOLASI DAN IDENTIFIKASI JAMUR PADA PRODUK PUPUK ORGANIK CAIR (POC) SERTA UJI ANTAGONISME TERHADAP Fusarium oxysporum. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (1262Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3318Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (3320Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pada masa pertumbuhan tanaman, petani sering kali mengalami fenomena yang dinamakan penyakit kuning atau yellow disease. Hal ini dapat terjadi dikarenakan adanya Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang berasal dari jamur Fusarium oxysporum. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi dan mengidentifikasi jamur yang terkandung dalam Pupuk Organik Cair, menguji kemampuan antagonismenya melawan jamur Fusarium oxysporum, dan mengetahui jamur yang memiliki kemampuan baik dalam menghambat pertumbuhan jamur Fusarium oxysporum. Metode yang digunakan yaitu mengisolasi jamur pada Pupuk Organik Cair dan cabai, mengidentifikasi jamur berdasarkan karakter morfologinya menggunakan mikroskop dan menguji antagonisme dengan menggunakan metode dual culture (jamur patogen dan jamur antagonis ditumbuhkan secara bersamaan). Hasil isolasi dan identifikasi diperoleh 4 isolat jamur, yaitu isolat FPC-1 (jamur Aspergillus clavatus), isolat FPC-2 (jamur Penicillium sp.), isolat FPC-3 (jamur Trichoderma koningii.), dan isolat FPC-4 (jamur Aspergillus niger). Hasil uji antagonisme menunjukkan bahwa isolat dengan kode FPC-2 dan FPC-3 memiliki kemampuan sangat baik dalam menghambat pertumbuhan jamur Fusarium oxysporum. Isolat FPC-1, FPC-2, FPC-4 dan kontrol positif bersifat fungistatik sedangkan isolat FPC-3 bersifat fungisidal. Berdasarkan mekanismenya dalam menghambat pertumbuhan jamur Fusarium oxysporum, isolat FPC-1, FPC-4 dan kontrol positif mengalami antibiosis, FPC-2 mengalami kompetisi, dan FPC-3 mengalami parasitisme. Kata kunci : Fusarium oxysporum, Pupuk Organik Cair, Uji Antagonis During the plant growth phase, farmers often encounter a phenomenon known as yellow disease. This condition occurs due to the presence of Plant Pest Organisms (PPO), particularly the fungus Fusarium oxysporum. This study aims to isolate and identify fungi present in Liquid Organic Fertilizer (LOF), evaluate their antagonistic potential against Fusarium oxysporum, and determine the fungal isolates with the best inhibitory effects on Fusarium oxysporum growth. The methodology involved isolating fungi from LOF and chili plants, identifying fungal species based on their morphological characteristics using a microscope, and testing antagonism through the dual culture method, where both the pathogenic and antagonistic fungi were grown together. The isolation and identification process yielded four fungal isolates: Isolate FPC-1 (Aspergillus clavatus), Isolate FPC-2 (Penicillium sp.), Isolate FPC-3 (Trichoderma koningii), Isolate FPC-4 (Aspergillus niger). The antagonistic test results indicated that isolates FPC-2 and FPC-3 exhibited strong inhibitory effects on Fusarium oxysporum growth. Isolates FPC-1, FPC-2, FPC-4, and the positive control exhibited fungistatic properties, whereas isolate FPC-3 exhibited fungicidal properties. Based on their inhibitory mechanisms against Fusarium oxysporum, isolates FPC-1, FPC-4, and the positive control demonstrated antibiosis, FPC-2 exhibited competition, and FPC-3 exhibited parasitism. Keywords : Fusarium oxysporum, Liquid Organic Fertilizer, Antagonism Test

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 540 Kimia dan ilmu yang berhubungan 600 Teknologi (ilmu terapan) > 660 Teknik kimia
Program Studi:	FAKULTAS MIPA > Prodi Kimia
Pengguna Deposit:	Fathia . Sa'adah
Date Deposited:	14 Feb 2025 03:08
Terakhir diubah:	14 Feb 2025 03:08
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/83572

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir