ANALISIS TINGKAT KEJADIAN DAN KEPARAHAN PENYAKIT PADA TANAMAN CASSAVA HASIL INDUCED RESISTANCE TERHADAP Fusarium oxysporum

Nismala , Bintang Pinasti (2024) ANALISIS TINGKAT KEJADIAN DAN KEPARAHAN PENYAKIT PADA TANAMAN CASSAVA HASIL INDUCED RESISTANCE TERHADAP Fusarium oxysporum. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK_Nismala Bintang Pinasti - nismalabintang pinasti20.pdf Download (85Kb) | Preview
	File PDF skripsi full_Nismala Bintang pinasti - nismalabintang pinasti20.pdf Restricted to Hanya staf Download (2842Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF Skripsi full tnp pembahasan_Nismala Bintang Pinasti - nismalabintang pinasti20.pdf Download (2729Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Cassava (Manihot esculenta Crantz) merupakan komoditas pertanian di Indonesia dan ke depannya komoditas ini akan semakin strategis peranannya bagi kehidupan masyarakat. Pertumbuhan cassava tidak terlepas dari gangguan penyakit salah satunya penyakit layu fusarium yang disebabkan oleh jamur Fusarium oxysporum. Salah satu upaya untuk mengatasinya yaitu dengan agen pengimbas berupa asam salisilat. Sifat ketahanan asam salisilat tanaman akan berpengaruh, baik terhadap terjadinya penyakit atau tingkat keparahan penyakit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gejala penyakit pada tanaman cassava hasil Induced resistance asam salisilat, dan mengetahui konsentrasi yang mampu menurunkan kejadian dan keparahan penyakit pada tanaman cassava hasil Induced resistance asam salisilat. Penelitian menggunakan metode rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 1 faktor, yaitu asam salisilat yang terdiri atas 5 taraf: 0 ppm, 80 ppm, 100 ppm, 120 ppm dan 140 ppm. Hasil penelitian menunjukkan tanaman cassava hasil induced reistance asam salisilat pada perlakuan kontrol lebih mudah terserang penyakit layu fusarium dibandingkan dengan kelompok perlakuan pemberian asam salisilat. Asam salisilat konsentrasi 100 ppm mampu menurunkan kejadian penyakit 33% dan keparahan penyakit 13% dengan kategori penyakit ringan. Kata kunci: Asam salisilat, cassava, Fusarium oxysporum, Induced resistance, kejadian penyakit, keparahan penyakit. ABSTRACT ANALYSIS OF DISEASE INCIDENCE AND SEVERITY IN CASSAVA PLANTS RESULTING FROM INDUCED RESISTANCE TO Fusarium oxysporum By Nismala Bintang Pinasti Cassava (Manihot esculenta Crantz) is an agricultural commodity in Indonesia and in the future this commodity will play an increasingly strategic role in people's lives. Cassava growth is inseparable from disease disturbances, one of which is fusarium wilt disease caused by the fungus Fusarium oxysporum. One effort to overcome it is with a trigger agent in the form of salicylic acid. The nature of plant salicylic acid resistance will affect both the occurrence of disease or the severity of the disease. The purpose of this study was to determine the symptoms of disease in cassava plants resulting from Induced resistance to salicylic acid, and to determine the concentration that can reduce the incidence and severity of disease in cassava plants resulting from Induced resistance to salicylic acid. The study used a Completely Randomized Design (CRD) method with 1 factor, namely salicylic acid consisting of 5 levels: 0 ppm, 80 ppm, 100 ppm, 120 ppm and 140 ppm. The results showed that cassava plants resulting from induced resistance to salicylic acid in the control treatment were more susceptible to fusarium wilt disease compared to the salicylic acid treatment group. Salicylic acid concentration of 100 ppm was able to reduce the incidence of disease by 33% and the severity of the disease by 13% with a mild disease category. Keywords: Salicylic acid, cassava, Fusarium oxysporum, Induced resistance, disease incidence, disease severity.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 570 Biologi
Program Studi:	FAKULTAS MIPA > Prodi Biologi
Pengguna Deposit:	UPT . Desi Zulfi Melasari
Date Deposited:	17 Feb 2025 08:05
Terakhir diubah:	17 Feb 2025 08:05
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/84094

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir