KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA, MIKROSTRUKTUR DAN RHEOLOGY BUBUK BERAS HASIL SERANGAN HAMA GUDANG

Zukryandry , - KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA, MIKROSTRUKTUR DAN RHEOLOGY BUBUK BERAS HASIL SERANGAN HAMA GUDANG. [Disertasi]

Preview	File PDF Abstrak - Zukryandry.pdf Download (75Kb) | Preview
	File PDF Disertasi FULL - Zukryandry.pdf Restricted to Hanya staf Download (4Mb) | Minta salinan
Preview	File PDF Disertasi tanpa pembahasan dan lampiran - Zukryandry.pdf Download (2459Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian berupa non faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan enam ulangan, terdiri dari 1 perlakuan dengan 4 jenis sampel yaitu bubuk beras hasil serangan hama gudang, beras terserang hama gudang, beras gudang kualitas premium dan beras komersial kualitas premium. Data hasil penelitian dilanjutkan uji Duncan Multiple Range Test (DMRT) α=0,05. Hasil analisis fisikokimia menunjukan bahwa densitas kamba bubuk beras hasil serangan hama gudang yaitu sebesar 0,44%, derajat putih 77,70%, kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein secara berturut-turut sebesar 13,90%; 0,45%; 1,44% dan 9,55%. Daya serap air 3,98%, daya serap minyak 3,28%, kadar amilosa 16,07%, serat pangan total 9,98%, kelarutan suhu 60°C sebesar 4,72%, kelarutan suhu 80°C sebesar 2,84%, daya pembengkakan pati suhu 60°C sebesar 8,01% dan daya pembengkakan pati suhu 80°C sebesar 10,28%. Secara deskriptif, sifat termal pati (DSC) menunjukan bahwa suhu onset (To) dari bubuk beras hasil serangan hama gudang sebesar 32,04°C dan suhu puncak (Tp) sebesar 61,40 °C. Daya cerna pati bubuk beras hasil serangan hama gudang sebesar 59,05%, total pati 46,37%, kristalinitas sebesar 27,56% dan kandungan unsur (XRF) bubuk beras hasil serangan hama gudang menunjukkan fraksi komponen CaO 46,77%; SiO2 2,27%; P2O5 13,04%; TiO2 0,36%; MnO 0,36% ; Fe2O3 3,05%; CuO 0,23%; ZnO 0,31%; SnO2, 0,12%; Cr2O3 789,20 ppm; NiO 471,00 ppm dan As2O3147,10 ppm. Sebanyak 49 senyawa volatil terdeteksi dalam bubuk beras hasil serangan hama gudang yaitu 6 alkohol, 3 aldehid, 1 fatty alcohol ester, 17 hidrokarbon, 6 hidrokarbon aromatik, 4 furan, 5 terpen, 2 keton dan 5 jenis senyawa lainnya. Hasil penelitian morfologi granula pati (SEM) menunjukan bahwa bubuk beras hasil serangan hama gudang memiliki lubang-lubang pada permukaannya, sedangkan hasil analisis SEM-EDX, menunjukan bahwa bubuk beras hasil serangan hama gudang memiliki konsentrasi unsur karbon (C) sebesar 8,16% dan konsentrasi unsur nitrogen (N) sebesar 56,77%. Hasil penelitian amilografi menggunakan RVA menunjukan bahwa bubuk beras hasil serangan hama gudang menghasilkan nilai suhu awal gelatinisasi 75,77oC, viskositas puncak 575,67 cP, viskositas pasta panas 289,00 cP, viskositas akhir 637,67 cP, viskositas breakdown 286,67 cP dan viskositas balik 353,33 cP. Kata kunci: bubuk beras, gudang, fisikokimia, mikrostruktur, rheology The experiment was arranged as non-factorial, structured in a complete randomized block design with six replications, consisting of 1 treatment with 4 types of samples, namely SPI-attacked rice powder, SPI-attacked rice, premium quality warehouse rice and premium quality commercial rice. The research data was followed by the Duncan Multiple Range Test (DMRT) α=0.05. The results of physicochemical analysis show that kamba density SPI-attacked rice powder 0,44%, degree of whiteness 77,70%, water content, ash content, protein content, kadar protein successively 13,90%; 0,45%; 1,44% and 9,55%. Water absorption capacity 3,98%, fat absorption capacity 3,28%, amylose content 16,07%, dietry fiber content 9,98%, solubility (60°C) 4,72%, solubility (80°C) 2,84%, swelling power (60°C) 8,01% and swelling power (80°C) 10,28%. Descriptively, the thermal properties of starch (DSC) show that suhue of SPI-attacked rice powder: 32,04°C dan peak suhue 61,40°C. The Starch digestibility SPI-attacked rice powder 59.05%, total starch 46.37%, amylose content 16.07%, Crystalinity of 27,56% and XRF of SPI-attacked rice powder shows the component fractions CaO 46,77%; SiO2 2,27%; P2O5 13,04%; TiO2 0,36%; MnO 0,36%; Fe2O3 3,05%; CuO 0,23%; ZnO 0,31%; SnO2, 0,12%; Cr2O3 789,20 ppm; NiO 471,00 ppm and As2O3147,10 ppm. A total of 49 volatile compounds were detected in SPI- attacked rice powder, namely 6 alcohols, 3 aldehydes, 1 fatty alcohol ester, 17 hydrocarbons, 6 aromatic hydrocarbons, 4 furans, 5 terpens, 2 ketons and 5 other types of compounds. The results of starch granule morphology (SEM) showed that SPI-attacked rice powder had holes on the surface and the EDX analysis results showed that C and N elements were 8.16% and 56.77% respectively. The results of rheological analysis showed that SPI-attacked rice powder namely: peak suhue 75,77oC, peak viscosity 575,67 cP, final viscocity 637,67 cP, hold viscosity 289,00 cP, breakdown viscosity 286,67 cP dan setback 353,33 cP. Keywords: rice powder, warehouse, physicochemical, microstructur, rheology

Jenis Karya Akhir:	Disertasi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi:	Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Doktor Ilmu Pertanian
Pengguna Deposit:	UPT . Siswanti
Date Deposited:	22 Feb 2025 07:46
Terakhir diubah:	22 Feb 2025 07:46
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/85037

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir