INTERAKSI SIMBOLIK DALAM TRADISI FANG SHENG PADA KEBUDAYAAN TIONGHOA (STUDI PADA MASYARAKAT ETNIK TIONGHOA KOTA BANDAR LAMPUNG

Arif , Sanjaya (2024) INTERAKSI SIMBOLIK DALAM TRADISI FANG SHENG PADA KEBUDAYAAN TIONGHOA (STUDI PADA MASYARAKAT ETNIK TIONGHOA KOTA BANDAR LAMPUNG. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK - Arif Sanjaya.pdf Download (31Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL - Arif Sanjaya.pdf Restricted to Hanya staf Download (6Mb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN - Arif Sanjaya.pdf Download (6Mb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna simbolis serta konsep diri yang terbentuk melalui praktik pelepasan hewan dalam tradisi Fang Sheng. Tradisi yang berasal dari kebudayaan tionghoa ini memiliki daya tarik khusus karena menekankan nilai-nilai humanis tentang pentingnya penghargaan terhadap kehidupan hewan melalui praktik pembebasan. Meskipun sudah dilakukan sejak lama, tradisi ini tetap relevam dalam mengkampanyekan pesan progresif dalam mengubah cara pandang masyarakat terhadap kekerasan pada hewan. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif dan teori interaksionisme simbolik, penelitian ini mengumpulkan data melalui wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi Fang Sheng tidak hanya mengandung makna simbolis terkait penghargaan terhadap kehidupan lain, tetapi juga berkontribusi pada pembentukan sikap empati dan konsep diri pelakunya dalam hal hubungan mereka dengan makhluk hidup lainnya. Kata kunci: Interaksi Simbolik, Tradisi Fang Sheng ABSTRACT This study aims to reveal the symbolic meaning and self-concept formed through the practice of releasing animals in the Fang Sheng tradition. This tradition, originating from Chinese culture, has a particular appeal as it emphasizes humanistic values about the importance of respecting animal life through the practice of liberation. Although it has been practiced for a long time, this tradition remains relevant in promoting progressive messages that change society's perspective on animal cruelty. Using a descriptive qualitative method and symbolic interactionism theory, this research gathered data through in-depth interviews. The findings show that the Fang Sheng tradition not only carries symbolic meaning related to respect for other forms of life but also contributes to shaping the practitioners' empathy and self-concept regarding their relationship with other living beings. Keyword: Symbolic Interactions, Fang Sheng Tradition

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 380 Perdagangan, komunikasi, dan transportasi 300 Ilmu sosial > 380 Perdagangan, komunikasi, dan transportasi > 384 Komunikasi, telekomunikasi
Program Studi:	Fakultas ISIP > Prodi Ilmu Komunikasi
Pengguna Deposit:	A.Md Cahya Anima Putra .
Date Deposited:	26 Feb 2025 14:36
Terakhir diubah:	26 Feb 2025 14:36
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/85076

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir