VARIABEL-VARIABEL YANG MEMPENGARUHI KEBERDAYAAN PETANI KOPI DI KABUPATEN LAMPUNG BARAT

Mariman , - (2024) VARIABEL-VARIABEL YANG MEMPENGARUHI KEBERDAYAAN PETANI KOPI DI KABUPATEN LAMPUNG BARAT. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK - mariman zakaria.pdf Download (85Kb) | Preview
	File PDF TESIS TANPA LAMPIRAN - mariman zakaria.pdf Restricted to Hanya staf Download (1305Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN - mariman zakaria.pdf Download (4091Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variabel-variabel yang mempengaruhi keberdayaan petani kopi di Kabupaten Lampung Barat, salah satu wilayah sentral produksen kopi di Indonesia. Menggunakan metode survei dengan analisis regresi logistik, penelitian ini mengidentifikasi faktor-faktor seperti usia, tingkat pendidikan, kekosmopolitan, pengalaman berusahatani, motivasi, luas lahan, teknologi pengolahan, harga kopi, kondisi iklim, ketersediaan modal, dan akses ke media komunikasi dan teknologi informasi yang berkontribusi terhadap tingkat keberdayaan petani. Data dikumpulkan dari 125 responden di daerah penelitian selama tahun 2023. Hasil menunjukkan bahwa variabel tingkat pendidikan formal, lama berusahatani, dan ketersediaan akses informasi berbasis teknologi informasi memiliki pengaruh signifikan terhadap keberdayaan petani kopi. Penelitian ini memberikan rekomendasi untuk pengembangan kebijakan yang fokus pada peningkatan akses pendidikan dan teknologi sebagai upaya untuk meningkatkan keberdayaan dan kemandirian petani kopi. Temuan ini diharapkan dapat membantu pemerintah dan pemangku kepentingan terkait dalam merancang intervensi yang efektif untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani kopi di Kabupaten Lampung Barat. Kata Kunci: Keberdayaan Petani, Petani Kopi, Kabupaten Lampung Barat, Analisis Regresi Logistik, Pendidikan Petani This study purpose is to analyze the variables affecting coffee farmers' empowerment in West Lampung Regency, one of the central coffee-producing regions in Indonesia. Using survey method with logistic regression analysis, this study identifies factors such as age, education level, cosmopolitanism, farming experience, motivation, land size, processing technology, coffee price, climate condition, capital availability, and access to communication media and information technology that contribute to the level of farmer empowerment. Data were collected from 125 respondents in the study area during 2023. The results show that the variables of formal education level, length of farming, and availability of access to information technology-based information have a significant influence on the empowerment of coffee farmers. This study provides recommendations for policy development that focus on improving access to education and technology as an effort to increase coffee farmers' empowerment and independence. The findings are expected to assist the government and relevant stakeholders in designing effective interventions to improve the productivity and welfare of coffee farmers in West Lampung Regency. Keywords: Farmer Empowerment, Coffee Farmers, West Lampung Regency, Logistic Regression Analysis, Farmer Education

Jenis Karya Akhir:	Tesis (Masters)
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi:	Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Magister Ilmu Penyuluhan Pembangunan/Pemberdayaan Masyarakat
Pengguna Deposit:	UPT . Siswanti
Date Deposited:	03 Mar 2025 02:43
Terakhir diubah:	03 Mar 2025 02:43
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/85253

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir