PERANAN LEVEL KESEJAHTERAAN DALAM MEREDUKSI PENYAKIT TULAR VEKTOR SEBAGAI DAMPAK DARI KEMEROSOTAN KINERJA LINGKUNGAN DAN DINAMIKA DEMOGRAFI DI PROVINSI LAMPUNG: PEMODELAN SEM (STRUCTURAL EQUATION MODELLING)

Adella , Putri Apriliani (2024) PERANAN LEVEL KESEJAHTERAAN DALAM MEREDUKSI PENYAKIT TULAR VEKTOR SEBAGAI DAMPAK DARI KEMEROSOTAN KINERJA LINGKUNGAN DAN DINAMIKA DEMOGRAFI DI PROVINSI LAMPUNG: PEMODELAN SEM (STRUCTURAL EQUATION MODELLING). Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK - Adella P Aprilia.pdf

Download (57Kb) | Preview
[img] File PDF
TESIS FULL - Adella P Aprilia.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2371Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN - Adella P Aprilia.pdf

Download (989Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Pesatnya laju pembangunan pada berbagai sektor membawa perubahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya. Keberadaan habitat nyamuk yang didukung oleh tempat perindukan larva (breeding site), kondisi iklim, karakteristik topografi dan demografi secara tidak langsung mempengaruhi penularan. Ketika lahan hutan dikonversi menjadi lahan pertanian atau perkotaan, ekosistem dan habitat vektor penyakit seperti nyamuk Aedes aegypti (vektor demam berdarah) dan Anopheles (vektor malaria) juga ikut berubah. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis tutupan lahan dengan menggunakan perangkat lunak yang digunakan adalah perangkat lunak sistem informasi geografis (SIG) lalu selanjutnya analisis kuantitatif untuk mengetahui hubungan antar variabel menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) melalui perangkat lunak SmartPLS 4, dalam penelitian ini dihipotesiskan bahwa terdapat hubungan antara faktor lingkungan, demografi, dan kesejahteraan dengan penyakit menular vektor Demam Berdarah Dengue dan Malaria di ekosistem yang sangat produktif, karena kawasan ini dapat mendukung peningkatan keanekaragaman patogen dan kepadatan vektor dan inang, serta tingkat penularan penyakit menular yang lebih tinggi. Penelitian ini berfokus pada patogen yang ditularkan oleh nyamuk, patogen yang paling sering dipelajari dalam kaitannya dengan perubahan lingkungan, hingga demam berdarah pada manusia. Hasil pengujian hipotesis, dari 2 (dua) hipotesis terbukti terdapat hubungan kausal yang signifikan antara kinerja lingkungan melalui kesejahteraan terhadap penyakit menular vektor DBD dan Malaria [P-value= 0.035]. Hubungan kausal yang signifikan antara Demografi melalui kesejahteraan terhadap penyakit menular vektor DBD dan Malaria [P-value= 0.042]. Kata kunci: Lingkungan, Demografi, Kesejahteraan, Tutupan Lahan, Structural Equation Modelling The rapid pace of development in various sectors has brought changes in various aspects of human life and the surrounding environment. The existence of mosquito habitat supported by larval breeding sites (breeding sites), climatic conditions, and topographic and demographic characteristics indirectly influence transmission. When forest land is converted into agricultural or urban land, the ecosystem and habitat of disease vectors such as the Aedes aegypti (dengue fever vector) and Anopheles (malaria vector) mosquitoes also change. The data analysis used in this research is land cover analysis using the software used is geographic information system (GIS) software then the next analysis is quantitative to determine the relationship between variables using Structural Equation Modeling (SEM) via SmartPLS 4 software, in the research It is hypothesized that the relationship between environmental, demographic, and welfare factors and vectors of infectious diseases Dengue Fever and Malaria in highly productive ecosystems, as these areas can support increased pathogen diversity and vector and host densities, as well as higher rates of infectious disease transmission. This research focuses on pathogens transmitted by mosquitoes, the pathogens most often studied in relation to environmental change, to dengue fever in humans. The results of hypothesis testing, from 2 (two) hypotheses, it was proven that there was a significant causal relationship between environmental performance through welfare and the vector-borne diseases dengue fever and malaria [P-value= 0.035]. There is a significant causal relationship between demographics through welfare and the vector-borne diseases dengue fever and malaria [P-value= 0.042]. Keywords: Environment, Demography, Welfare, Land Cover, Structural Equation Modeling

Jenis Karya Akhir: Tesis (Masters)
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: Fakultas Pertanian dan Pascasarjana > Prodi Magister Ilmu Lingkungan
Pengguna Deposit: UPT . Siswanti
Date Deposited: 04 Mar 2025 01:57
Terakhir diubah: 04 Mar 2025 01:57
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/85341

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir