OPTIMALISASI PEMANFAATAN BIOSTIMULAN EKSTRAK LIDAH BUAYA [Aloe vera (L.) Burm. f.] DAN KECAMBAH KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) TERHADAP PERTUMBUHAN KANGKUNG (Ipomoea aquatica Forssk.)

Nurul , Olivia Fathonah (2025) OPTIMALISASI PEMANFAATAN BIOSTIMULAN EKSTRAK LIDAH BUAYA [Aloe vera (L.) Burm. f.] DAN KECAMBAH KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) TERHADAP PERTUMBUHAN KANGKUNG (Ipomoea aquatica Forssk.). FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM , UNIVESITAS LAMPUNG .

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (1536Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2462Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2451Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Kangkung (Ipomoea aquatica Forssk.) termasuk ke dalam suku Convolvulaceae yang cukup digemari masyarakat karena kaya akan kandungan gizi. Tanaman ini membutuhkan nutrisi berupa pupuk tambahan dalam pembudidayaannya guna mendukung pertumbuhannya. Petani umumnya lebih memilih menggunakan pupuk kimia yang praktis dan murah, tetapi berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan. Biostimulan adalah salah satu upaya untuk mendapatkan hasil produksi tanaman secara maksimal yang ramah lingkungan. Aplikasi biostimulan ekstrak lidah buaya [Aloe vera (L.) Burm. f.] dan kecambah kacang hijau (Vigna radiata L.) dapat menjadi salah satu alternatif pupuk kimia karena mengandung hormon auksin yang merangsang pertumbuhan pada daerah pemanjangan sel. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan konsentrasi biostimulan paling optimal pada kombinasi ekstrak lidah buaya dan kecambah kacang hijau terhadap pertumbuhan kangkung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan konsentrasi ekstrak (kontrol, 10%, 15%, 20%, 25%, dan 30%) dengan 5 kali ulangan. Parameter pengamatan meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, diameter batang, panjang akar, luas daun, berat basah, berat kering, kadar air relatif, dan kadar vitamin C. Data dianalisis menggunakan Two Way Analysis of Variance (ANOVA) serta uji lanjut Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf nyata 5%. Perlakuan kombinasi biostimulan ekstrak lidah buaya dan kecambah kacang hijau berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan kangkung. Aplikasi biostimulan paling optimal untuk pertumbuhan kangkung adalah konsentrasi 30% yang menunjukkan peningkatan terhadap parameter pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, dan diameter batang. Kata kunci : biostimulan, kangkung, kecambah kacang hijau, lidah buaya

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 570 Biologi
Program Studi:	FAKULTAS MIPA > Prodi Biologi
Pengguna Deposit:	2308910020 . Digilib
Date Deposited:	17 Apr 2025 06:29
Terakhir diubah:	17 Apr 2025 06:29
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/86158

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir