Muhammad , Firnanda Hilman (2024) ANALISIS PERBANDINGAN ADOPSI NORMA UNIVERSAL HEALTH COVERAGE DI NEGARA INDONESIA DAN AMERIKA SERIKAT. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
1. ABSTRAK-ABSTRACT - Muhammad Firnanda Hilman.pdf Download (11Kb) | Preview |
|
![]() |
File PDF
2. SKRIPSI FULL - Muhammad Firnanda Hilman.pdf Restricted to Hanya staf Download (1853Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
3. SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Muhammad Firnanda Hilman.pdf Download (1673Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan proses adopsi norma UHC di negara Amerika Serikat dan Indonesia dalam menyikapi tujuan WHO dalam UHC 2030 dengan menggunakan konsep Dinamika Norma Internasional oleh Martha Finnemore dan Kathryn Sikkink. Proses adops UHC dalam kacamata konsep Dinamika Norma Internasional melalui tahapan Emergence, Cascade dan Internalization. Amerika Serikat dan Indonesia memiliki perbedaan dalam pengembangan jaminan kesehatan menuju UHC. Amerika Serikat membentuk badan baru yaitu ACA sebagai pembaharuan badan dengan pelayanan yang lebih luas, sedangkan Indonesia mengubah badan sebelumnya menjadi BPJS sebagai primary health care. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang memiliki fokus untuk melihat perbandingan proses adopsi norma UHC di Indonesia dan Amerika Serikat. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder serta sumber data berasal dari jurnal artikel yang mendukung data dalam penelitian ini. Sehingga teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur. Amerika Serikat memiliki tantangan dalam membentuk serta mengesahkan ACA karena adanya tantangan politik serta perdebatan kongres sedangkan Indonesia memiliki tantangan dalam menyesuaikan kebutuhan masyarakat dengan layanan kesehatan. Proses di masing-masing negara dapat dikatakan sesuai dengan konsep Dinamika Norma Internasional tetapi memiliki output atau pelaksanaan yang berbeda. Sehingga proses internalisasi UHC oleh Amerika Serikat tetap bertahan dalam fokus kebutuhan pasar sedangkan Indonesia mencoba untuk mencakup seluruh lapisan masyarakat menggunakan sistem kelas dalam iuran bayar. Kata kunci : Adopsi, Amerika Serikat, Indonesia, Norma Internasional, UHC. This research aims to analyze the comparative process of adopting UHC norms in the United States and Indonesia in responding to WHO's goals in UHC 2030 using the concept of international norm dynamics by Martha Finnemore and Kathryn Sikkink. The UHC adoption process through the concept of International Norm Dynamics goes through the stages of Emergence, Cascade and Internalization. The United States and Indonesia have differences in developing health insurance towards UHC. The United States formed a new agency, namely ACA, as a renewal agency with broader services, while Indonesia changed the previous agency to BPJS as primary health care. The United States had challenges in forming and ratifying the ACA due to political challenges and congressional debates, while Indonesia had challenges in adapting community needs to health services. The processes in each country can be said to be in accordance with the concept of International Norm Dynamics but have different outputs or implementation. So the process of internalizing UHC by the United States remains focused on market needs, while Indonesia tries to cover all levels of society using a class system in paying fees. Key word : Adoption, Indonesia, International Norm, UHC, United States.
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial |
Program Studi: | FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Hubungan Internasional |
Pengguna Deposit: | UPT . Siswanti |
Date Deposited: | 08 May 2025 03:31 |
Terakhir diubah: | 08 May 2025 03:31 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/86805 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |