FRANSISKA, PANGESTUTI (2025) KEPEMIMPINAN SITUASIONAL KEPALA SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR PENYELENGGARA PENDIDIKAN INKLUSIF. Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK.pdf Download (3384Kb) | Preview |
|
![]() |
File PDF
TESIS FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (3875Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
TESIS FULL TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (3877Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan praktik telling, selling, participating, dan delegating dalam menyelenggarakan pendidikan inklusif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan rancangan fenomenologis. Tipe penelitian menggunakan deskriptif yang dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara jelas. Sumber data yang digunakan adalah kepala sekolah sebagai informan kunci, guru pendamping khusus, staf yayasan, staf tata usaha, dan orang tua murid sebagai informan pendukung. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktik telling, selling, participating dalam menyelenggarakan pendidikan inklusif telah dilaksanakan dengan baik di SD X Bandar Lampung. Indikator-indikator yang mendukung praktik telling yaitu pemberian tugas secara rinci, mengawasi pelaksanaan tugas, memberikan bimbingan, menetapkan standar kerja, dan membantu menemukan solusi. Indikator-indikator yang mendukung praktik selling yaitu memberikan pengarahan, terbuka akan konsultasi, memenuhi kebutuhan bawahan, interaksi secara langsung, dan pemantauan pelaksanaan tugas. Indikator-indikator yang mendukung praktik participating yaitu terbuka akan ide/pendapat, memberikan motivasi, musyawarah, transparan, dan memberi penghargaan. Indikator-indikator yang mendukung praktik delegating yaitu memberikan tanggung jawab pribadi, kepercayaan pengelolaan tugas, pengambilan keputusan, dan mendukung pengembangan kompetensi. Benang merah yang dapat ditarik antara kepemimpinan situasional dan sekolah penyelenggara pendidikan inklusif adalah adanya kebutuhan untuk adaptabilitas dan responsif terhadap situasi yang beragam. Melalui empat dimensi kepemimpinan situasional dan menerapkan budaya inklusif, kepala sekolah dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan positif bagi siswa di sekolah penyelenggara pendidikan inklusif. Kata kunci: kepemimpinan kepala sekolah, kepemimpinan situasional, pendidikan inklusif.
Jenis Karya Akhir: | Tesis (Masters) |
---|---|
Subyek: | 100 Filsafat dan psikologi 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan > 371 Sekolah dan aktivitasnya; pendidikan khusus 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan > 372 Pendidikan dasar |
Program Studi: | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) > Prodi S2 Magister Administrasi Pendidikan |
Pengguna Deposit: | 2308224087 . Digilib |
Date Deposited: | 03 Jun 2025 03:13 |
Terakhir diubah: | 03 Jun 2025 03:13 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/87917 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |