VASTHIE , ANGGRAINI (2025) DINAMIKA KESEJAHTERAAN PSIKOLOGIS INFLUENCER MEDIA SOSIAL STUDI KASUS PADA MAHASISWA YANG BERPROFESI SEBAGAI INFLUENCER DI LAMPUNG. KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTAK.pdf Download (67Kb) | Preview |
|
![]() |
File PDF
SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (1596Kb) | Minta salinan |
|
|
File PDF
SKRIPSI TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (2610Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Penelitian ini mengeksplorasi dinamika kesejahteraan psikologis mahasiswa yang berprofesi sebagai influencer media sosial berdasarkan enam dimensi Ryff. Menggunakan metode kualitatif studi kasus, penelitian ini melibatkan lima mahasiswa influencer di Lampung sebagai subjek, dengan data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan dianalisis menggunakan thematic analysis berbantuan ATLAS.ti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profesi influencer berdampak positif pada kepercayaan diri, motivasi, dan kemampuan mengelola tekanan sosial, namun juga menghadirkan tantangan seperti tuntutan citra ideal dan kritik negatif. Dukungan sosial berperan penting dalam pengembangan diri, sementara pengelolaan tekanan eksternal membantu menjaga keseimbangan emosional. Kesimpulannya, profesi ini dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis jika tantangannya dikelola dengan baik. Penelitian ini memberikan wawasan untuk strategi intervensi yang mendukung kesejahteraan mahasiswa influencer di era digital. Kata Kunci: kesejahteraan psikologis, mahasiswa influencer, media sosial. This study explores the dynamics of psychological well-being among university students working as social media influencers based on Ryff’s six dimensions. Using a qualitative case study approach, it involves five student influencers in Lampung as subjects, with data collected through in-depth interviews and analyzed using thematic analysis with ATLAS.ti. The findings reveal that being an influencer positively impacts self-confidence, motivation, and the ability to manage social pressure, but also presents challenges such as maintaining an ideal image and handling negative criticism. Social support plays a crucial role in self-development, while managing external pressures helps maintain emotional stability. In conclusion, the influencer profession can enhance psychological well-being if its challenges are properly managed. This study provides insights for intervention strategies to support student influencers’ well-being in the digital era. Keywords: psychological well-being, student influencers, social media
Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
---|---|
Subyek: | 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan > 378 Pendidikan tinggi, unversitas |
Program Studi: | FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) > Prodi S1 Bimbingan dan Konseling |
Pengguna Deposit: | 2506984192 Digilib |
Date Deposited: | 16 Jun 2025 03:38 |
Terakhir diubah: | 16 Jun 2025 03:38 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/88718 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |