ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI JAGUNG DAN SUMBANGANNYA TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Shella , Nada Putri (2024) ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI JAGUNG DAN SUMBANGANNYA TERHADAP PENDAPATAN RUMAH TANGGA PETANI DI KECAMATAN NATAR KABUPATEN LAMPUNG SELATAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
ABSTRAK - Shella nada putri.pdf

Download (278Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL (1) - Shella nada putri.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (1382Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Shella nada putri.pdf

Download (1134Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produktivitas usahatani jagung, pendapatan, sumbangan pendapatan usahatani jagung terhadap pendapatan rumah tangga petani dan kesejahteraan rumah tangga petani jagung. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan dengan menggunakan simple random sampling. Terdapat 90 petani jagung yang terlibat dalam penelitian ini. pengumpulan data dilakukan pada bulai April-Mei 2024. Metode analisis yang digunakan adalah analisis pendapatan dan analisis kesejahteraan menggunakan kriteria BPS 2023. Hasil menunjukkan bahwa produktivitas rata- rata usahatani jagung pada musim tanam satu adalah sebesar 6,58ton/ha dan pada musim tanam dua sebesar 5,97ton/ha. Rata-rata pendapatan pada musim tanam satu sebesar Rp10.917,323/ha dan pada musim tanam dua sebesar Rp9.805,808/ha dengan total Rp20.764.442. Sumbangan pendapatan petani jagung terhadap pendapatan rumah tangga petani yaitu meliputi pendapatan usahatani jagung (on farm utama) sebesar 49% pendapatan usahatani non jagung (on farm bukan utama) sebesar 35% dan pendapatan bukan usahatani (Off farm) sebesar 16%. Tingkat kesejahteraan petani menurut indikator BPS (2003) tergolong sejahtera dengan presentase 88%. Kata Kunci: petani jagung, pendapatan rumah tangga, sumbangan pendapatan, dan kesejahteraan. This study aims to determine the productivity of corn farming, income, contribution of corn farming income to farmers' household income and household welfare of corn farmers. This research was conducted in Natar Sub-district, South Lampung Regency using simple random sampling. There were 90 corn farmers involved in this study. data collection was conducted in April-May 2024. The analytical methods used were income analysis and welfare analysis using BPS 2023 criteria. The results showed that the average productivity of maize farming in the first growing season was 6.58ton/ha and in the second growing season was 5.97ton/ha. The average income in growing season one was Rp10,917,323/ha and in growing season two was Rp9,805,808/ha with a total of Rp20,764,442. The contribution of maize farmer income to farm household income is 49% of maize farm income (on farm main), 35% of non-corn farm income (on farm not main) and 16% of non-farm income (off farm). The welfare level of farmers according to BPS indicators (2003) is classified as prosperous with a percentage of 88%. Keywords: corn farmers, household income, income contribution, and welfare.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi: FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Agribisnis
Pengguna Deposit: . . Yulianti
Date Deposited: 08 Sep 2025 03:50
Terakhir diubah: 08 Sep 2025 03:50
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90262

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir