DINAMIKA BUMDES DAN PERAN GENDER DALAM MENGEMBANGKAN UMKM LOKAL (Studi Kasus Pengrajin Golok Mitra Laki-laki dan Pengrajin Bordir Lampung Mitra Perempuan BUMDes Se’at Jaya Pekon Sukanegeri Jaya, Tanggamus)

DENIS INDAH, FEBRITA (2024) DINAMIKA BUMDES DAN PERAN GENDER DALAM MENGEMBANGKAN UMKM LOKAL (Studi Kasus Pengrajin Golok Mitra Laki-laki dan Pengrajin Bordir Lampung Mitra Perempuan BUMDes Se’at Jaya Pekon Sukanegeri Jaya, Tanggamus). FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK1 - Veby Veby.pdf Download (115Kb) | Preview
	File PDF Skripsi Denis tanpa lampiran - Veby Veby.pdf Restricted to Hanya staf Download (3314Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF Skripsi Denis tanpa pembahasan - Veby Veby.pdf Download (2668Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan dinamika BUMDes Se’at Jaya dan memotret peran gender dalam mengembangkan UMKM lokal. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan observasi pada aktivitas harian BUMDes, tahap pembuatan golok dan keseharian penjualan produk para pengrajin. Wawancara dilakukan pada sejumlah informan yang relevan. Hasil dari penelitian Hasil penelitian ini dinamika BUMDes terhadap peran mengembangkan usaha lokal dalam penyediaan modal dan bahan baku, serta pemasaran yang dibantu oleh BUMDes menggunakan pemasaran satu pintu. Pemasaran ini sangat membantu para pengrajin awalnya dimana para pengrajin tidak perlu repot memasarkan produk mereka namun, tak bertahan lama pemasaran tersebut mengalami kegagalan. Kegagalan ini diakibatkan oleh tidak adanya pencatatan keuangan sehingga perputaran uang dalam BUMDes tidak teratur serta kurangnya promosi BUMDes pada pemasaran hasil pengrajin. Hingga terjadinya pergantian pengurus belum ada sistem penjualan dan promosi dari BUMDes untuk para pengrajin karena keterbatasan BUMDes mencari jangkauan pasar dalam menjual hasil para pengrajin. Terkait peranan gender yang ada pada BUMDes Se’at Jaya dan kedua mitra BUMDes Se’at Jaya yakni, pande besi dan pengrajin bordir, tidak ada perbedaan peranan yang spesifik antara kedua mitra, mereka bekerja sesuai dengan prosedur dari masing-masing pekerjaan dan mengelola kemitraan dengan BUMDes Se’at Jaya dinilai baik. Dalam hal penyediaan bahan baku para mitra berasal dari pinjaman modal BUMDes, dimana pembelian bahan baku dilakukan secara mandiri oleh para mitra sehingga tidak ada perbedaan antara pengrajin golok dan bordir Lampung. Kata kunci: BUMDes, Dinamika, Peran Gender This research aims to describe the dynamics of BUMDes Se'at Jaya and portray the role of gender in developing local bussiness. This research uses a qualitative method with observations on the daily activities of the BUMDes, the golok making stage and the daily sales of the craftsmen's products. Interviews were conducted with a number of relevant informants. The results of this study show the dynamics of BUMDes towards the role of developing local businesses in providing capital and raw materials, as well as marketing assisted by BUMDes using one-door marketing. This marketing was very helpful for the artisans initially where the artisans did not need to bother marketing their products however, it did not last long that the marketing failed. This failure was caused by the absence of financial records so that the turnover of money in BUMDes was irregular and the lack of promotion of BUMDes on the marketing of craftsmen's products. Until the change of management, there was no sales and promotion system from BUMDes for the craftsmen due to BUMDes' limitations in seeking market reach in selling the craftsmen's products. Regarding the role of gender in BUMDes Se'at Jaya and the two BUMDes Se'at Jaya partners, namely, iron pande and embroidery craftsmen, there is no specific role difference between the two partners, they work according to the procedures of each job and manage the partnership with BUMDes Se'at Jaya is considered good. In terms of providing raw materials, the partners come from BUMDes capital loans, where the purchase of raw materials is carried out independently by the partners so that there is no difference between Lampung cleaver and embroidery craftsmen. Keywords: BUMDes, Dynamics, Gender Roles

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 301 Sosiologi dan antropologi
Program Studi:	FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Sosiologi
Pengguna Deposit:	UPT . Dito Nipati
Date Deposited:	08 Sep 2025 06:00
Terakhir diubah:	08 Sep 2025 06:00
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90291

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir