Aktivitas Antiinflamasi Ekstrak Gracilaria sp. Terhadap Bakteri Secara In Vitro

Arsy Nur Sabila, Putri (2025) Aktivitas Antiinflamasi Ekstrak Gracilaria sp. Terhadap Bakteri Secara In Vitro. Pertanian, Universitas Lampung.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (157Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL_ARSY.pdf Restricted to Hanya staf Download (4Mb)
Preview	File PDF SKRIPSI FULL TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (4048Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Gracilaria sp., merupakan salah satu rumput laut dari kelas Rhodophyta, memiliki potensi sebagai agen antiinflamasi alami yang akan dicobakan terhadap bakteri patogen. Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus aureus, dan Streptococcus mutans merupakan beberapa bakteri yang menyebabkan inflamasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa bioaktif pada ekstrak Gracilaria sp. dan mengetahui evektivitas ekstrak sebagai agen antiinflamasi pada tiga jenis bakteri patogen secara in vitro. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 96%, dan analisis senyawa bioaktif dilakukan menggunakan instrumen Gas Chromatography-Mass Spectrometry (GC-MS) dan pengujian efektivitas dilakukan melalui difusi cakram dengan pengamatan zona hambat dan dianalisis signifikansi statistik dengan pen dekatan non-parametrik. Hasil GC-MS menunjukkan adanya 18 senyawa, termasuk senyawa – senyawa dengan potensi aktivitas antiinflamasi seperti neophytadiene, phytol, 3,7,11,15-tetramethyl-2-hexadecen-1-ol, hexadecanoic acid methyl ester, dan n-hexadecanoic acid. Hasil uji antiinflamasi menunjukkan ekstrak Gracilaria sp. menghasilkan zona hambat yang tergolong rendah hingga sedang (<8 mm). Zona hambat tertinggi terdapat pada S. aureus sebesar 7,8 mm (24 jam, 30 ppm), S. mutans sebesar 7,8 mm (24 jam, 40 ppm), dan P. aeruginosa sebesar 7,46 mm (24 jam, 60 ppm). Analisis statistik menunjukkan terdapat perbedaan signifikan zona hambat antara waktu inkubasi (24 jam vs 48 jam), antar konsentrasi ekstrak, serta antar jenis bakteri (p < 0,05). Dengan demikian, ekstrak Gracilaria sp. dapat digunakan sebagai agen antiinflamasi berdasarkan hasil analisis senyawa bioaktif dan efektivitas ekstrak terhadap bakteri patogen penyebab inflamasi.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 580 Tumbuh-tumbuhan, tanaman, botani, flora 600 Teknologi (ilmu terapan) 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi:	FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Ilmu Kelautan
Pengguna Deposit:	2507077487 Digilib
Date Deposited:	03 Oct 2025 07:37
Terakhir diubah:	03 Oct 2025 07:37
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90754

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir