ANALISIS TINGKAT PRODUKTIVITAS KOPI DAN DAMPAKNYA BAGI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PETANI KOPI DI PEMANGKU MARGO RAHAYU, PEKON TAMBAK JAYA, KECAMATAN WAY TENONG, LAMPUNG BARAT

Bagus Prabowo, Muchtar (2025) ANALISIS TINGKAT PRODUKTIVITAS KOPI DAN DAMPAKNYA BAGI TINGKAT KESEJAHTERAAN MASYARAKAT PETANI KOPI DI PEMANGKU MARGO RAHAYU, PEKON TAMBAK JAYA, KECAMATAN WAY TENONG, LAMPUNG BARAT. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

[img]
Preview
File PDF
abstrak.pdf

Download (110Kb) | Preview
[img] File PDF
SKRIPSI FULL - tanpa lampiran.pdf
Restricted to Hanya staf

Download (2894Kb) | Minta salinan
[img]
Preview
File PDF
SKRIPSI FULL Tanpa lampiran-pembahasan.pdf

Download (3629Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini menganalisis tingkat produktivitas kopi, kondisi kesejahteraan petani, dan dampak produktivitas kopi terhadap kesejahteraan masyarakat di Pemangku Margo Rahayu, Pekon Tambak Jaya, Kecamatan Way Tenong, Lampung Barat. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan informan yang terdiri dari lima petani, ketua kelompok tani, dan seorang tengkulak, dipilih secara purposive. Analisis dilakukan dengan menggunakan teori kapabilitas Amartya Sen yang menekankan kecukupan, harga diri, dan kebebasan dari ketergantungan. Hasil penelitian menunjukkan produktivitas kopi rata-rata 1,5 ton/ha/tahun (kategori sedang). Produktivitas tinggi meningkatkan pendapatan, memungkinkan pemenuhan kebutuhan dasar hingga pembelian barang sekunder, sedangkan produktivitas rendah dan fluktuasi harga menurunkan kapabilitas petani. Penentuan kualitas kopi didasarkan pada pemilihan bibit robusta unggul, pengelolaan lahan, jarak tanam, penyortiran, dan kadar air pascapanen. Kesenjangan kesejahteraan terjadi akibat perbedaan hasil panen, akses teknologi, dan ketergantungan pada tengkulak yang berperan besar sebagai penentu harga. Temuan ini menegaskan perlunya kebijakan pemerintah berupa pelatihan budidaya dan pascapanen, penyediaan infrastruktur pengolahan, serta peningkatan akses pasar agar petani dapat menjual kopi langsung dengan harga yang lebih adil. Dengan demikian, peningkatan produktivitas yang diikuti perbaikan tata niaga akan mendorong kemandirian ekonomi dan kesejahteraan petani secara berkelanjutan. Kata Kunci : Produktivitas Kopi, Kesejahteraan Masyarakat, Petani Kopi.

Jenis Karya Akhir: Skripsi
Subyek: 300 Ilmu sosial > 301 Sosiologi dan antropologi
Program Studi: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Sosiologi
Pengguna Deposit: 2507330883 Digilib
Date Deposited: 09 Oct 2025 04:41
Terakhir diubah: 09 Oct 2025 04:41
URI: http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/90933

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir Lihat Karya Akhir