DIPLOMASI INDONESIA DALAM PENANGANAN KENAIKAN AIR LAUT SEBAGAI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM

ELVIRA , SUHERMAN (2025) DIPLOMASI INDONESIA DALAM PENANGANAN KENAIKAN AIR LAUT SEBAGAI DAMPAK PERUBAHAN IKLIM. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK.pdf Download (10Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2729Kb)
Preview	File PDF SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (2467Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Emisi global yang meningkat memicu kenaikan suhu bumi, yang berdampak pada mencairnya lapisan es di Kutub Utara sehingga menyebabkan naiknya permukaan air laut. Sebagai negara kepulauan, Indonesia menjadi sangat rentan pada dampak kenaikan air laut akibat perubahan iklim. Sebanyak 83 dari 92 pulau terluar di Indonesia berisiko tenggelam, sementara beberapa wilayah telah rutin mengalami banjir rob. Penanganan kenaikan air laut akibat perubahan iklim tidak bisa dilakukan oleh satu negara saja; kolaborasi internasional menjadi sangat diperlukan untuk mengatasi isu ini secara kolektif. Kajian ini bertujuan mendeskripsikan dampak kenaikan permukaan air laut, strategi penanganannya di tingkat regional di Indonesia, serta langkah diplomasi Indonesia terkait isu ini sebagai konsekuensi perubahan iklim. Teori diplomasi lingkungan dan konsep kenaikan air laut dijadikan landasan analisis. Untuk menjawab pertanyaan penelitian, dipergunakan pendekatan kualitatif eksploratif dengan pengumpulan data sekunder melalui studi dokumentasi. Hasil penelitian memperlihatkan jika kenaikan permukaan air laut di Indonesia menimbulkan dampak signifikan pada aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi. Pemerintah merespons melalui upaya regional yang mencakup adaptasi dan mitigasi. Di sisi diplomasi, Indonesia aktif menempuh jalur multilateral, bilateral, serta regional. Dalam praktiknya, Indonesia tidak hanya berperan sebagai penerima bantuan, tetapi juga berupaya menjadi negara yang memberi bantuan serta memimpin inisiatif untuk mengurangi emisi karbon serta menangani permasalahan kenaikan air laut. Kata kunci: Kenaikan Permukaan Air Laut, Perubahan Iklim, Diplomasi Lingkungan, Adaptasi serta Mitigasi, Indonesia. Increased global emissions trigger an increase in the earth's temperature, which has an impact on the melting of the ice sheet in the Arctic causing sea level to rise. As an archipelago country, Indonesia becomes very vulnerable to the impact of rising sea levels due to climate change. As many as 83 of the 92 outermost islands in Indonesia are at risk of sinking, while some areas have been routinely flooded. Handling sea level rise due to climate change cannot be done by one country alone; international collaboration is very necessary to overcome this issue collectively. This research aims to describe the impact of rising sea levels, its handling strategies at the regional level in Indonesia, as well as Indonesia's diplomatic steps related to this issue as a consequence of climate change. Environmental diplomacy theory and the concept of rising sea level are used as the basis for analysis. To answer research questions, an exploratory qualitative approach is used with secondary data collection through documentation studies.Research results show that the rise in sea level in Indonesia has a significant impact on environmental, social, and economic aspects. The government responded through regional efforts that included adaptation and mitigation. On the diplomacy side, Indonesia actively takes the multilateral, bilateral, and regional paths. In practice, Indonesia not only plays a role as a recipient of aid, but also strives to become a country that provides assistance and leads initiatives to reduce carbon emissions and handle the problem of rising sea level. Keywords: Sea Level Rise, Climate Change, Environmental Diplomacy, Adaptation and Mitigation, Indonesia.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan) > 322 Hubungan negara dengan kelompok terorganisir dan anggotanya 300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan) > 324 Proses politik
Program Studi:	FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S1-Hubungan Internasional
Pengguna Deposit:	2507274332 Digilib
Date Deposited:	15 Oct 2025 07:01
Terakhir diubah:	15 Oct 2025 07:01
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/91169

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir