SITI NINA, KARNIA (2025) PENGARUH JENIS MOLTEN SALT TERHADAP PENYERAPAN CAHAYA DENGAN MENGGUNAKAN SPEKTROFOTOMETER UV-VIS. FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM, UNIVERSITAS LAMPUNG.
|
File PDF
ABSTRAK-ABSTRACT - Siti Nina.pdf Download (221Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SKRIPSI FULL - Siti Nina.pdf Restricted to Hanya staf Download (3844Kb) | Minta salinan |
||
|
File PDF
SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Siti Nina.pdf Download (3646Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Molten salt seperti KNO3, NaNO2, dan NaNO3 memiliki potensi sebagai penyerap cahaya dalam sistem Concentrated Solar Power (CSP). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui panjang gelombang penyerapan cahaya, dan puncak absorbansi sehingga diketahui efisiensi penyerapan cahaya dari molten salt dengan karakterisasi menggunakan alat spektrofotometer UV-Vis. Masing-masing sampel diuji untuk memperoleh data panjang gelombang dan nilai absorbansi guna mengevaluasi potensinya sebagai material penyerap cahaya. Hasil menunjukkan bahwa KNO3 menunjukkan puncak absorbansi 0,7743 pada panjang gelombang 302 nm, sedangkan NaNO2 menunjukkan satu puncak absorbansi sebesar 2,6080 pada panjang gelombang 354 nm dan NaNO3 memiliki dua puncak absorbansi, yaitu pada 0,7686 dan 3,0644 pada panjang gelombang 302 nm dan 229 nm. Efisiensi penyerapan cahaya dari ketiga molten salt diperoleh hasil bahwa NaNO3 memiliki efisiensi penyerapan cahaya yang sangat tinggi, yaitu 99,91% dan 83,18%, sedangkan NaNO2 memiliki efisiensi 99,75%, dan KNO3 memiliki efisiensi sebesar 82,96%. Penelitian ini menunjukkan bahwa karakteristik optik molten salt dapat memengaruhi potensi penggunaannya dalam bidang energi, khususnya sebagai material untuk sistem Concentrated Solar Power (CSP). Kata kunci: CSP, Efisiensi, molten salt, spektrofotometer UV-Vis Molten salts such as KNO3, NaNO2, and NaNO3 have the potential to function as light absorbers in Concentrated Solar Power (CSP) systems. This research aims to determine the light absorption wavelengths and absorption peaks to ascertain the light absorption efficiency of the molten salts through characterization using a UV- Vis spectrophotometer. Each sample was tested to obtain wavelength and absorbance data to evaluate their potential as light-absorbing materials. The results show that KNO3 exhibits an absorption peak of 0.7743 at a wavelength of 302 nm, while NaNO2 displays a single absorption peak of 2.6080 at a wavelength of 354 nm, and NaNO3 has two absorption peaks at 0.7686 and 3.0644 at wavelengths of 302 nm and 229 nm respectively. The light absorption efficiency of the three molten salts indicates that NaNO3 has a very high light absorption efficiency of 99.91% and 83.18%, while NaNO2 has an efficiency of 99.75%, and KNO3 has an efficiency of 82.96%. This study shows that the optical characteristics of molten salts can influence their potential use in the energy sector, particularly as materials for Concentrated Solar Power (CSP) systems. Keywords: CSP, Efficiency, molten salt, UV-Vis spectrophotometer
| Jenis Karya Akhir: | Skripsi |
|---|---|
| Subyek: | 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 530 Fisika |
| Program Studi: | FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM (FMIPA) > Prodi S1 Fisika |
| Pengguna Deposit: | . . Yulianti |
| Date Deposited: | 27 Oct 2025 01:45 |
| Terakhir diubah: | 27 Oct 2025 01:45 |
| URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/91967 |
Actions (login required)
![]() |
Lihat Karya Akhir |
