PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BIT MERAH (Beta vulgaris L.) PADA PERBEDAAN KOMPOSISI MEDIA TANAM DAN KETEBALAN MULSA ORGANIK

Khansa , Nabillah (2025) PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN BIT MERAH (Beta vulgaris L.) PADA PERBEDAAN KOMPOSISI MEDIA TANAM DAN KETEBALAN MULSA ORGANIK. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF Khansa Nabillah_Abstrak - Khansa Nabillah.pdf Download (248Kb) | Preview
	File PDF Khansa Nabillah_Full Skripsi Tanpa Lampiran - Khansa Nabillah.pdf Restricted to Hanya staf Download (3092Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF Khansa Nabillah_Full Skripsi Tanpa Bab Pembahasan dan Lampiran - Khansa Nabillah.pdf Download (2837Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Bit merah (Beta vulgaris L.) merupakan tanaman semusim jenis herba yang berasal dari daerah subtropis dan tumbuh optimal di dataran tinggi. Produktivitas bit merah menurun akibat keterbatasan lahan di dataran tinggi. Pengembangan budidaya didataran rendah menjadi penting. Namun, suhu yang tinggi dan kelembaban yang rendah menyebabkan bit merah tidak tumbuh optimal. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh komposisi media tanan dan ketebalan mulsa organik untuk menciptakan kondisi lingkungan yang mendekati optimal bagi bit merah. Penelitian dilaksanakan di lahan hortikultura, Politeknik Negeri Lampung pada November 2024 sampai Januari 2025. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dalam pola Faktorial (3x2) dengan 3 ulangan. Faktor pertama komposisi media tanam, yaitu campuran pupuk kandang ayam, pupuk kandang kambing, dan pupuk kompos. Faktor kedua ketebalan mulsa organik, yaitu ketebalan mulsa 2 cm dan 5 cm. Data dianalisis menggunakan uji Bartlett untuk menguji homogenitas dan uji Tukey untuk menguji additivitas. Analisis ragam dilakukan menggunakan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) pada taraf 5% untuk menguji perbedaan nilai tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan komposisi media tanam pupuk kandang ayam dan pupuk kandang kambing menghasilkan bobot umbi yang lebih tinggi dibandingkan media tanam pupuk kompos. Perlakuan tingkat ketebalan mulsa 2 cm dan 5 cm tidak menunjukkan adanya perbedaan pertumbuhan dan hasil tanaman bit merah, serta tidak terdapat interaksi antara komposisi media tanam dengan ketebalan mulsa. Kata kunci: Bit Merah, Dataran Rendah, Ketebalan Mulsa Organik, Komposisi Media Tanam, Red beet (Beta vulgaris L.) is an herbaceous annual plant originating from subtropical regions and grows optimally in the highlands. Red beet productivity is declining due to limited land in the highlands. The development of lowland cultivation is important. However, high temperatures and low humidity cause red beets to not grow optimally. The purpose of this study was to determine the effect of planting media composition and organic mulch thickness to create near-optimal environmental conditions for red beet. The research was conducted at the horticultural field, Lampung State Polytechnic from November 2024 to January 2025. The design used was Randomized Group Design (RAK) in factorial pattern (3x2) with 3 replications. The first factor is the composition of planting media, which is a mixture of chicken manure, goat manure, and compost. The second factor is the thickness of organic mulch, which is 2 cm and 5 cm. Data were analyzed using Bartlett's test to test homogeneity and Tukey's test to test additivity. Analysis of variance was conducted using the Least Significant Difference (BNT) test at the 5% level to test for differences in the mean values. The results showed that the treatment of chicken manure and goat manure compost media produced higher tuber weights than compost media. The 2 cm and 5 cm mulch thickness treatments did not show any differences in the growth and yield of red beets, and there was no interaction between the media composition and mulch thickness. Keywords: Lowland, Organic Mulch Thickness, Planting Media Composition, Red Beet

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi:	FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Agroteknologi
Pengguna Deposit:	. . Yulianti
Date Deposited:	27 Oct 2025 04:24
Terakhir diubah:	27 Oct 2025 04:24
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/92047

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir