PENGARUH FEED SUPPLEMENT DALAM RANSUM TERHADAP KECERNAAN PROTEIN KASAR DAN SERAT KASAR RANSUM PADA KAMBING CROSS BOER

DIWA, ARIFIN NAUFAL (2025) PENGARUH FEED SUPPLEMENT DALAM RANSUM TERHADAP KECERNAAN PROTEIN KASAR DAN SERAT KASAR RANSUM PADA KAMBING CROSS BOER. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF 1. ABSTRAK.pdf Download (177Kb) | Preview
	File PDF 2. SKRIPSI FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2443Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF 3. SKRIPSI FULL TANPA PEMBAHSAN.pdf Download (2416Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan feed supplement, khususnya milk replacer, dalam ransum terhadap kecernaan protein kasar dan serat kasar ransum pada kambing Cross Boer. Penelitian dilaksanakan di Kahfi Farm, Lampung Selatan, selama 40 hari (Maret 2024 - April 2024), dengan menggunakan 12 ekor kambing jantan berumur 12 bulan. Ransum yang digunakan terdiri dari silase daun singkong dan konsentrat yang diperkaya dengan milk replacer pada berbagai level (P0: tanpa milk replacer, P1: 2,5%, P2: 5%, P3: 7,5%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan milk replacer berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kecernaan serat kasar, namun tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap kecernaan protein kasar. Perlakuan P3 dengan 7,5% milk replacer menunjukkan kecernaan serat kasar tertinggi. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan milk replacer pada level yang tepat untuk meningkatkan efisiensi pencernaan pada kambing, serta menyarankan penelitian lebih lanjut untuk mengeksplorasi efek pada level yang berbeda. This study aimed to examine the effect of adding feed supplements, especially milk replacer, to the ration on the digestibility of crude protein and crude fiber in Cross Boer goats. The study was conducted at Kahfi Farm, South Lampung, for 40 days (March 2024 - April 2024), using 12 male goats aged 12 months. The rations used consisted of cassava leaf silage and concentrate enriched with milk replacer at various levels (P0: without milk replacer, P1: 2.5%, P2: 5%, P3: 7.5%). The results of the study showed that the addition of milk replacer had a significant effect (P<0.05) on crude fiber digestibility, while it had no significant effect (P>0.05) on crude protein digestibility. Treatment P3 with 7.5% milk replacer showed the highest crude fiber digestibility. This study recommends the use of milk replacer at appropriate levels to improve digestive efficiency in goats, and suggests further research to explore the effects at different levels.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 590 Ilmu hewan (zoologi)
Program Studi:	FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Nutrisi dan Teknologi Pakan Ternak
Pengguna Deposit:	2507370543 Digilib
Date Deposited:	30 Oct 2025 08:27
Terakhir diubah:	30 Oct 2025 08:27
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/92347

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir