ANALISIS EKSTERNALITAS AGROINDUSTRI PENGOLAHAN IKAN ASIN DI DESA MAJA KECAMATAN KALIANDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Dzikrillah, Akmal Huda (2025) ANALISIS EKSTERNALITAS AGROINDUSTRI PENGOLAHAN IKAN ASIN DI DESA MAJA KECAMATAN KALIANDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK Dzikrillah Akmal Huda - Dzikrillah Akmal Huda.pdf Download (211Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL Dzikrillah Akmal Huda - Dzikrillah Akmal Huda.pdf Restricted to Hanya staf Download (1692Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN Dzikrillah Akmal Huda - Dzikrillah Akmal Huda.pdf Download (1360Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis biaya eksternalitas dan menganalisis keuntungan dengan memperhitungkan dan tanpa memperhitungkan biaya eksternalitas pengolahan ikan asin di Desa Maja, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei pada 14 unit pengolahan ikan asin. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Januari hingga Februari 2025. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif untuk menganalisis analisis keuntungan dan biaya eksternalitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan unit pengolahan mencapai Rp355.019.761 per tahun, dengan rata- rata keuntungan bersih Rp92.920.206 per tahun tanpa memperhitungkan eksternalitas, dan meningkat menjadi Rp97.505.991 per tahun setelah memperhitungkan eksternalitas. Rata-rata biaya eksternalitas yang dikeluarkan yaitu sebesar Rp254.929 per tahun. Eksternalitas positif dari pengolahan ikan asin meliputi memenuhi kebutuhan ikan asin, membuka peluang usaha baru, membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar, dan mempermudah pemasaran ikan nelayan. Hanya beberapa pengolahan ikan asin didukung penggunaan pengelolaan limbah yang dapat mengurangi eksternalitas, sedangkan pengolahan lainnya tidak. Eksternalitas negatif pengolahan ikan asin meliputi limbah hasil pengolahan seperti air dan udara yang mengganggu masyarakat sekitar. Kata kunci: Eksternalitas, keuntungan, pengolahan ikan asin This study aims to analyze the cost of externalities and profits with and without taking into account the cost of salted fish processing externalities in Maja Village, Kalianda District, South Lampung Regency. The study employed a quantitative descriptive method with a survey approach in 14 salted fish processing units. Data collection took place from January to February 2025. A descriptive quantitative analytical method was used to analyze profit and external costs. The results showed that the average annual income of the processing units was IDR355,019,761, with an average annual net profit of IDR92,920,206 without considering externalities and IDR97,505,991 after considering them. The average cost of externalities incurred was IDR254,929 per year. Positive externalities of salted fish processing include meeting the demand for salted fish, creating new business opportunities, providing jobs for the local community, and helping fishermen market their fish. Only some salted fish processing facilities use waste management systems that reduce externalities; others do not. Negative externalities of salted fish processing include waste products that disturb the surrounding community, such as water and air pollution. Keywords: Externality, profit, salted fish processing

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi:	FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Agribisnis
Pengguna Deposit:	UPT . Siswanti
Date Deposited:	30 Oct 2025 01:34
Terakhir diubah:	30 Oct 2025 01:34
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/92351

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir