PENGARUH FINANCIAL DISTRESS, TEKNOLOGI INFORMASI, DAN MAKROEKONOMI TERHADAP RETURN SAHAM BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN) YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2019-2023

Nadiya , Destriantari (2025) PENGARUH FINANCIAL DISTRESS, TEKNOLOGI INFORMASI, DAN MAKROEKONOMI TERHADAP RETURN SAHAM BADAN USAHA MILIK NEGARA (BUMN) YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2019-2023. FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS , UNIVERSITAS LAMPUNG .

Preview	File PDF ABSTRAK_Nadiya Destriantari - Nadiya Destriantari.pdf Download (392Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL TANPA LAMPIRAN - Nadiya Destriantari.pdf Restricted to Hanya staf Download (2125Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI FULL TANPA BAB PEMBAHASAN DAN LAMPIRAN_Nadiya Destriantari - Nadiya Destriantari.pdf Download (1995Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari financial distress yang diukur dengan Springate S-Score, teknologi informasi dengan menggunakan IT Spending, dan faktor makroekonomi terdiri dari suku bunga dan nilai tukar terhadap return saham pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2019-2023. Metode penelitian yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan pendekatan kuantitatif, dan menggunakan data sekunder dari laporan keuangan tahunan BUMN yang dipilih melalui purposive sampling. Sampel penelitian diperoleh sebanyak 17 perusahaan dengan total 77 observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa financial distress yang diproksikan dengan Springate S-Score memiliki pengaruh positif signifikan terhadap return saham, sementara teknologi informasi, suku bunga dan nilai tukar tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap return saham. Secara keseluruhan, temuan ini memberikan wawasan bagi investor dan manajemen BUMN dalam merumuskan strategi investasi dan keputusan operasional yang lebih efektif di pasar modal. Kata kunci: financial distress, teknologi informasi, makroekonomi, return saham This study aims to analyze the impact of financial distress, measured by the Springate S-Score, information technology using IT spending, and macroeconomic factors consisting of interest rates and exchange rates on stock returns of State- Owned Enterprises (SOEs) listed on the Indonesia Stock Exchange during the period of 2019-2023. The research method used is multiple linear regression analysis with a quantitative approach, utilizing secondary data from annual financial reports of SOEs selected through purposive sampling. The sample consists of 17 companies with a total of 77 observations. The results show that financial distress, as proxied by the Springate S-Score, has a significant positive effect on stock returns, while information technology, interest rates, and exchange rates do not have a significant impact on stock returns. Overall, these findings provide insights for investors and SOE management in formulating more effective investment strategies and operational decisions in the capital market. Keywords: Financial distress, information technology, macroeconomics, stock returns

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 330 Ekonomi
Program Studi:	FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS (FEB) > Prodi S1-Akuntansi
Pengguna Deposit:	. . Yulianti
Date Deposited:	06 Nov 2025 02:25
Terakhir diubah:	06 Nov 2025 02:25
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/92746

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir