ANALISIS PROGRAM GERAKAN LITERASI SEKOLAH (GLS) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PESERTA DIDIK DISLEKSIA

Bagus , Adi Saputra (2025) ANALISIS PROGRAM GERAKAN LITERASI SEKOLAH (GLS) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PESERTA DIDIK DISLEKSIA. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK - Bagus Adi Saputra.pdf Download (70Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL - Bagus Adi Saputra.pdf Restricted to Hanya staf Download (2362Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Bagus Adi Saputra.pdf Download (2216Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Masalah dalam penelitian ini adalah di kelas IV SDN X masih terdapat peserta didik yang kesulitan dalam membaca serta kaitannya dengan program GLS dalam meningkatkan kemampuan membacanya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Perencanaan program GLS, Pelaksanaan program GLS, dan Evaluasi program GLS. Metode penelitian pada penelitian ini adalah metode kualitatif dengan desain penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan studi dokumen dengan jumlah informan sebanyak 9 orang. Berdasarkan hasil yang diperoleh, pada tahap perencanaan dilakukan dengan mempersiapkan komponen pendukung program GLS dan dasar pelaksanaannya. Pada tahap pelaksanaan program sesuai dengan tahapan GLS yaitu pembiasaan, pengembangan, dan pembelajaran serta kaitannya untuk peserta didik disleksia. Pada tahap evaluasi belum dilakukan oleh sekolah karena menunggu akhir smester untuk membahas semua program berjalan. peserta didik disleksia mengalami peningkatan kemampuan membaca setelah mengikuti program GLS meskipun tidak signifikan. Kata Kunci: GLS, kemampuan membaca, peserta didik disleksia. The problem in this research was that in the 4th grade of SDN X, some students still experienced difficulties in reading, and this was linked to the School Literacy Movement (GLS) program's role in improving their reading abilities. This study aimed to describe the planning, implementation, and evaluation of the GLS program. The research method employed in this study was qualitative with a case study design. Data collection techniques included interviews, observation, and document study, with a total of 9 informants. Based on the results obtained, the planning stage involved preparing supporting components for the GLS program and its implementation basis. During the implementation stage, the program followed the GLS phases: habituation, development, and learning, specifically in relation to students with dyslexia. The evaluation stage had not yet been conducted by the school because they were waiting until the end of the semester to discuss all ongoing programs. Students with dyslexia showed an improvement in reading ability after participating in the GLS program, although it was not significant. Keywords : Dyslexia, GLS, reading skills

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan 300 Ilmu sosial > 370 Pendidikan > 372 Pendidikan dasar
Program Studi:	FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) > Prodi S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
Pengguna Deposit:	. . Yulianti
Date Deposited:	11 Nov 2025 03:55
Terakhir diubah:	11 Nov 2025 03:55
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/92966

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir