TINJAUAN YURIDIS PERLINDUNGAN IBU DAN ANAK BERDASARKAN UNDANG – UNDANG NO. 4 TAHUN 2024 TENTANG KESEJAHTERAAN IBU DAN ANAK PADA FASE SERIBU HARI PERTAMA KEHIDUPAN

Dwi , Ayu Agustina (2025) TINJAUAN YURIDIS PERLINDUNGAN IBU DAN ANAK BERDASARKAN UNDANG – UNDANG NO. 4 TAHUN 2024 TENTANG KESEJAHTERAAN IBU DAN ANAK PADA FASE SERIBU HARI PERTAMA KEHIDUPAN. FAKULTAS HUKUM, UNIVERSITAS LAMPUNG .

Preview	File PDF Abstrak - Dwi Ayu.pdf Download (118Kb) | Preview
	File PDF Skripsi Dwi Ayu Agustina full.pdf Restricted to Hanya staf Download (1417Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF Skripsi Dwi Ayu Agustina - Dwi Ayu.pdf Download (1417Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Maraknya kasus kekurangan gizi, stunting, dan minimnya akses perlindungan hukum bagi ibu dan anak di fase seribu hari pertama kehidupan, yang berdampak jangka panjang terhadap kualitas generasi penerus bangsa. Penelitian ini penting dilakukan karena, dapat memberikan kontribusi bagi perlindungan yuridis yang efektif, serta mengidentifikasi celah hukum dan implementasi yang belum optimal dalam menjamin kesejahteraan ibu dan anak secara komprehensif. Penelitian ini akan mengkaji bagaimana bentuk perlindungan hukum bagi ibu dan anak pada fase seribu hari pertama khususnya dalam Undang-undang No. 4 Tahun 2024 tentang kesejahteraan ibu dan anak pada fase seribu hari pertama, serta mengetahui apa saja akibat hukum jika Pasal 15-20 dalam Undang-Undang No. 4 tahun 2024 tidak dilaksanakan. Penelitian ini adalah penelitian hukum normatif yuridis dengan tipe penelitian deskriptif. Pendekatan masalah pendekatan (statute approach) Data yang digunakan adalah data primer, sekunder dan data tersier melalui studi pustaka dan dokumentasi dan dianalisis secara kualitatif. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa perlindungan hukum terhadap ibu dan anak pada fase seribu hari pertama kehidupan telah diatur secara komprehensif melalui Pasal 15 hingga 20 Undang-Undang No. 4 Tahun 2024, yang mencakup integrasi pelayanan kesehatan, peran aktif keluarga dan masyarakat, serta tanggung jawab pemerintah pusat dan daerah. Namun, apabila ketentuan tersebut tidak dilaksanakan, dapat menimbulkan akibat hukum bagi pemerintah berupa sanksi administrasi, sanksi pidana, sedangkan bagi ibu, dampaknya meningkatkan risiko komplikasi kehamilan, kekurangan gizi, hingga kematian. Sedangkan bagi anak, menyebabkan stunting, gangguan tumbuh kembang, serta penurunan kualitas hidup jangka panjang Kata Kunci : Perlindungan Hukum Ibu dan Anak, fase 1000 Hari kehidupan The rise in cases of malnutrition, stunting, and the limited access to legal protection for mothers and children during the first one thousand days of life has long-term impacts on the quality of the nation's future generations. This research is important because it can contribute to the development of effective legal protection and help identify legal loopholes and suboptimal implementation in ensuring the comprehensive welfare of mothers and children. The aim of this study is to analyze the form of legal protection for mothers and children during the first one thousand days of life, particularly within Law No. 4 of 2024 concerning the welfare of mothers and children during that phase, as well as to examine the legal consequences if Articles 15 to 20 of Law No. 4 of 2024 are not implemented. This is a normative juridical legal research with a descriptive research type. The approach used is the statute approach. The data consists of primary, secondary, and tertiary legal materials obtained through literature study and documentation, and is analyzed qualitatively. Based on the results of the analysis, it can be concluded that legal protection for mothers and children in the first thousand days of life has been comprehensively regulated through Articles 15 to 20 of Law No. 4 of 2024, which includes the integration of health services, the active role of families and communities, and the responsibilities of the central and regional governments. However, if these provisions are not implemented, it can have legal consequences for the government in the form of administrative sanctions, criminal sanctions, while for mothers, the impacts include increased risk of pregnancy complications, malnutrition, and death. While for children, it causes stunting, growth and development disorders, and a decrease in long-term quality of life. Keywords: Legal Protection for Mothers and Children, 1000 Days of Life

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum 300 Ilmu sosial > 340 Ilmu hukum > 346 Hukum privat, hukum perdata
Program Studi:	FAKULTAS HUKUM (FH) > Prodi S1-Ilmu Hukum
Pengguna Deposit:	. . Yulianti
Date Deposited:	12 Nov 2025 04:23
Terakhir diubah:	12 Nov 2025 04:23
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/93087

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir