EKSPLORASI BAKTERI ENDOFIT BERSIFAT ANTAGONIS TERHADAP Ralstonia sp PENYEBAB LAYU BAKTERI TANAMAN KENTANG

SITI , AZZAHRA PRABOWO (2025) EKSPLORASI BAKTERI ENDOFIT BERSIFAT ANTAGONIS TERHADAP Ralstonia sp PENYEBAB LAYU BAKTERI TANAMAN KENTANG. FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF ABSTRAK - Siti Azzahra Prabowo.pdf Download (182Kb) | Preview
	File PDF SKRIPSI FULL - Siti Azzahra Prabowo.pdf Restricted to Hanya staf Download (2136Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN - Siti Azzahra Prabowo.pdf Download (1317Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi bakteri endofit yang berasosiasi dengan tanaman kentang sebagai agen biokontrol alami terhadap Ralstonia sp. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Bioteknologi Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Lampung dari Februari sampai Mei 2025. Kegiatan penelitian meliputi isolasi bakteri Ralstonia sp. dari umbi kentang bergejala menggunakan media Tetrazolium Chloride (TZC) dan bakteri endofit dari umbi kentang sehat varietas Granola. Kemudian, dilakukan uji patogenesitas Ralstonia sp. pada umbi kentang sehat. Uji karakterisitik yang dilakukan meliputi uji Gram, uji Oksidatif/Fermentatif, uji lecithinase, dan uji arginine dihydrolase. Hasil isolasi diperoleh 14 isolat endofit non-patogen yang telah dikarakterisasi. Hasil uji antagonisme menunjukkan bahwa lima isolat bakteri endofit terpilih (EK4.2, EK5.2, EK12.5, EK15.6, dan EK30.9) memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan Ralstonia sp. secara in vitro, ditandai dengan terbentuknya zona hambat. Meskipun terjadi penurunan luas zona hambat seiring waktu yang mengindikasikan kemungkinan ketidakstabilan metabolit antagonis atau adaptasi patogen, temuan ini mengkonfirmasi potensi isolat-isolat endofit tersebut sebagai kandidat agen biokontrol hayati yang dapat dikembangkan untuk pengelolaan penyakit layu bakteri pada kentang. Kata kunci: antagonisme, bakteri endofit, biokontrol, kentang, Ralstonia sp. ABSTRACT This study aims to explore the potential of endophytic bacteria associated with potato plants as natural biocontrol agents against Ralstonia sp. The research was conducted at the Agricultural Biotechnology Laboratory, Faculty of Agriculture, University of Lampung, from February to May 2025. Research activities included the isolation of Ralstonia sp. bacteria from symptomatic potato tubers using Tetrazolium Chloride (TZC) medium and endophytic bacteria from healthy potato tubers of the Granola variety. Subsequently, pathogenicity tests were conducted on Ralstonia sp. using healthy potato tubers. The characterization tests conducted included Gram staining, oxidative/fermentative tests, lecithinase tests, and arginine dihydrolase tests. The isolation yielded 14 non-pathogenic endophytic isolates that were characterized. Antagonism tests showed that five selected endophytic bacterial isolates (EK4.2, EK5.2, EK12.5, EK15.6, and EK30.9) had the ability to inhibit the growth of Ralstonia sp. in vitro, indicated by the formation of inhibition zones. Although there was a decrease in the size of the inhibition zone over time, indicating possible instability of the antagonistic metabolites or pathogen adaptation, these findings confirm the potential of these endophytic isolates as candidates for biological control agents that can be developed for the management of bacterial wilt disease in potatoes. Keyword: antagonism, endophytic bacteria, biocontrol, potato, Ralstonia sp.

Jenis Karya Akhir:	Skripsi
Subyek:	500 ilmu pengetahuan alam dan matematika 500 ilmu pengetahuan alam dan matematika > 580 Tumbuh-tumbuhan, tanaman, botani, flora 600 Teknologi (ilmu terapan) > 630 Pertanian dan teknologi yang berkaitan
Program Studi:	FAKULTAS PERTANIAN (FP) & PASCASERJANA > Prodi S1 Proteksi Tanaman
Pengguna Deposit:	A.Md Cahya Anima Putra .
Date Deposited:	14 Nov 2025 01:19
Terakhir diubah:	14 Nov 2025 01:19
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/93291

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir