SISTEM PROSEDUR PEMBERIAN KREDIT PEMILIKAN RUMAH (KPR) PADA BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) KCP KEDATON BANDAR LAMPUNG

Bhakas , Segalane Irawan (2025) SISTEM PROSEDUR PEMBERIAN KREDIT PEMILIKAN RUMAH (KPR) PADA BANK SYARIAH INDONESIA (BSI) KCP KEDATON BANDAR LAMPUNG. [Diploma/Tugas Akhir]

Preview	File PDF ABSTRAK BHAKAS SEGALANE IRAWAN - Bhakas Irawan.pdf Download (14Kb) | Preview
	File PDF TUGAS AKHIR SEBAR UNILA FULL BHAKAS SEGALANE I - Bhakas Irawan.pdf Restricted to Hanya staf Download (825Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF TA CETAK SEBAR TANPA PEMBAHASAN BHAKAS SEGALANE I-1 - Bhakas Irawan.pdf Download (736Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem dan prosedur pemberian Kredit Pemilikan Rumah (KPR) di Bank Syariah Indonesia (BSI) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Kedaton Bandar Lampung. KPR merupakan salah satu layanan pembiayaan yang banyak diminati masyarakat, terutama kalangan berpenghasilan menengah ke bawah, karena memberikan kemudahan dalam memiliki rumah tanpa harus membayar secara tunai. Dalam pelaksanaannya, BSI menggunakan akad-akad syariah seperti Murabahah, Musyarakah Mutanaqisah, dan Ijarah Muntahiyah Bi Tamlik (IMBT). Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosedur pemberian KPR di BSI melibatkan tahapan pengajuan permohonan, analisis kelayakan berdasarkan prinsip 5C (Character, Capacity,Capital, Collateral, dan Condition), hingga pencairan dana dan monitoring cicilan. Meskipun sistem telah berjalan baik, masih terdapat kendala seperti keterlambatan pelunasan, dokumen yang tidak lengkap dari nasabah, serta persaingan antar bank. Temuan ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan referensi bagi pihak BSI dan masyarakat luas dalam memahami sistem pembiayaan perumahan berbasis syariah. Kata Kunci : Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Bank Syariah Indonesia, Prosedur Pembiayaan, Prinsip Syariah, Akad Murabahah, Musyarakah Mutanaqisah, Ijarah Muntahiyah Bi Tamlik, Analisis 5C. This research aims to determine the system and procedures for granting Home Ownership Credit (KPR) at Bank Syariah Indonesia (BSI) Kedaton Bandar Lampung Branch Office. KPR is one of the financing services that is highly sought after by the public, especially among the lower-middle income group, as it provides ease in owning a home without having to pay in cash. In its implementation, BSI uses sharia contracts such as Murabahah, Musyarakah Mutanaqisah, and Ijarah Muntahiyah Bi Tamlik (IMBT). This study employs methods of observation, interviews, and documentation study. The results indicate that the KPR granting procedure at BSI involves steps of submitting applications, feasibility analysis based on the 5C principles (Character, Capacity, Capital, Collateral, and Condition), to fund disbursement and monitoring of installments. Although the system has been functioning well, there are still obstacles such as delays in repayments and incomplete documents from customers. serta persaingan antar bank. Temuan ini diharapkan dapat menjadi bahan evaluasi dan referensi bagi pihak BSI dan masyarakat luas dalam memahami sistem pembiayaan perumahan berbasis syariah. Keywords: Home Ownership Credit (KPR), Sharia Bank Indonesia, Financing Procedures, Sharia Principles, Murabahah Agreement, Musyarakah Mutanaqisah, Ijarah Muntahiyah Bi Tamlik, 5C Analysis.

Jenis Karya Akhir:	Diploma/Tugas Akhir
Subyek:	300 Ilmu sosial > 330 Ekonomi > 332 Ekonomi keuangan
Program Studi:	FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS (FEB) > Prodi D3-Keuangan dan Perbankan
Pengguna Deposit:	UPT . Siswanti
Date Deposited:	11 Dec 2025 02:32
Terakhir diubah:	11 Dec 2025 02:32
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/94129

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir