PRAKTIK POLITIK IDENTITAS DALAM PERSPEKTIF MINDFULNESS (STUDI INTERPRETATIF PADA PRAKTISI MINDFULNESS TENTANG PILKADA TAHUN 2017 DAN PEMILU TAHUN 2019)

CANDRA , KUSUMA (2025) PRAKTIK POLITIK IDENTITAS DALAM PERSPEKTIF MINDFULNESS (STUDI INTERPRETATIF PADA PRAKTISI MINDFULNESS TENTANG PILKADA TAHUN 2017 DAN PEMILU TAHUN 2019). Masters thesis, UNIVERSITAS LAMPUNG.

Preview	File PDF 1. ABSTRAK-ABSTRACT.pdf Download (228Kb) | Preview
	File PDF 2. TESIS FULL.pdf Restricted to Hanya staf Download (2536Kb) | Minta salinan
Preview	File PDF 3. TESIS TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf Download (2273Kb) | Preview

Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)

Penelitian ini menganalisis bagaimana praktisi mindfulness memaknai politik identitas dalam konteks demokrasi elektoral Indonesia, khususnya pada Pilkada 2017 dan Pemilu 2019. Menggunakan pendekatan kualitatif interpretatif berbasis teori Konvergensi Simbolik (Symbolic Convergence Theory), penelitian ini menelusuri proses konstruksi dan transformasi makna simbolik politik identitas melalui interaksi sosial para praktisi mindfulness. Data diperoleh melalui Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan praktisi mindfulness dari latar belakang spiritual, pendidikan, dan sosial berbeda, kemudian dianalisis dengan Fantasy Theme Analysis (FTA) untuk menemukan tema-tema retoris yang membentuk kesadaran kolektif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa politik identitas dipandang sebagai fenomena netral secara moral, namun dapat menjadi konstruktif atau destruktif tergantung kesadaran aktor politik. Pada Pilkada 2017, politik identitas berfungsi sebagai simbol eksklusivitas dan polarisasi moral; sementara pada Pemilu 2019 terjadi pergeseran menuju makna reflektif dan inklusif, ditandai oleh meningkatnya kesadaran publik terhadap retorika perpecahan. Praktik mindfulness dan komunikasi reflektif berperan sebagai mekanisme simbolik yang menyeimbangkan perbedaan dan membentuk rhetorical vision baru yang lebih harmonis. Penelitian ini berkontribusi dalam pengembangan kajian komunikasi politik berbasis SCT dan menawarkan konsep “mindful political communication” sebagai paradigma etis dalam demokrasi pluralistik. Kata kunci: Politik Identitas, Mindfulness, Demokrasi Elektoral, Konvergensi Simbolik, Komunikasi Reflektif.

Jenis Karya Akhir:	Tesis (Masters)
Subyek:	300 Ilmu sosial 300 Ilmu sosial > 320 Ilmu politik (politik dan pemerintahan)
Program Studi:	FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) > Prodi S2-Magister Ilmu Komunikasi
Pengguna Deposit:	2507081628 Digilib
Date Deposited:	11 Dec 2025 07:56
Terakhir diubah:	11 Dec 2025 07:56
URI:	http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/94149

Actions (login required)

Lihat Karya Akhir