0918011107, CHARLA GUTRI FARMITALIA (2013) PERBANDINGAN TINGKAT KESEMBUHAN LUKA SAYAT TERBUKA ANTARA PEMBERIAN ETAKRIDIN LAKTAT DAN PEMBERIAN PROPOLIS SECARA TOPIKAL PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus). Digital Library.
|
File PDF
cover.pdf Download (40Kb) | Preview |
|
|
File PDF
abstract.pdf Download (271Kb) | Preview |
|
|
File PDF
abstrak aja.pdf Download (335Kb) | Preview |
|
|
File PDF
halaman judul.pdf Download (61Kb) | Preview |
|
|
File PDF
halaman persetujuan.pdf Download (7Kb) | Preview |
|
|
File PDF
halaman pengesahan.pdf Download (6Kb) | Preview |
|
|
File PDF
Riwayat Hidup.pdf Download (5Kb) | Preview |
|
|
File PDF
SANWACANA.pdf Download (65Kb) | Preview |
|
|
File PDF
daftar isi aja.pdf Download (359Kb) | Preview |
|
|
File PDF
daftar tabel.pdf Download (154Kb) | Preview |
|
|
File PDF
daftar gambar.pdf Download (137Kb) | Preview |
|
|
File PDF
bab1.pdf Download (78Kb) | Preview |
|
|
File PDF
bab2.pdf Download (229Kb) | Preview |
|
|
File PDF
bab3.pdf Download (227Kb) | Preview |
|
File PDF
BAB 4.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (5Mb) |
||
File PDF
BAB 5.pdf Restricted to Hanya pengguna terdaftar Download (193Kb) |
||
|
File PDF
Daftar pustaka.pdf Download (136Kb) | Preview |
Abstrak (Berisi Bastraknya saja, Judul dan Nama Tidak Boleh di Masukan)
Luka merupakan salah satu proses hilangnya komponen jaringan secara spesifik yang mengenai bagian tubuh tertentu, contohnya luka sayat (Vulnus scisum) adalah salah satu jenis trauma yang sering terjadi, berbagai macam cara penyembuhan luka salah satunya dengan penggunaan ethakridin laktat dan propolis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan tingkat kesembuhan luka sayat antara pemberian ethakridin laktat dengan pemberian propolis pada tikus putih (Rattus norvegicus). Penelitian eksprimental ini menggunakan metode rancangan acak terkontrol dengan pola test only controlled group design terhadap 12 ekor tikus putih yang diberi 3 perlakuan selama 7 hari, perlakuan ini terdiri atas kelompok kontrol, kelompok ethakridin laktat, dan kelompok propolis. Hasil yang didapat merupakan gambaran klinis dan histopatologi. Hasil penelitian menunjukan uji Pairwise Comparisons pada pemeriksaan mikroskopik dan klinis bermakna <0,05 (0,001) antara propolis dan Ethakridin laktat. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat perbedaan yang bermakna antara pemberian ethakridin laktat dan propolis yaitu tingkat kesembuhan propolis, yaitu lebih cepat dibanding ethakridin laktat. Kata kunci : Luka sayat, ethakridin laktat, propolis, dan histopatologi kulit
Jenis Karya Akhir: | Artikel |
---|---|
Subyek: | |
Program Studi: | Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Pengguna Deposit: | UPT . Neti Yuliawati |
Date Deposited: | 18 May 2015 03:06 |
Terakhir diubah: | 18 May 2015 03:06 |
URI: | http://digilib.unila.ac.id/id/eprint/9954 |
Actions (login required)
Lihat Karya Akhir |