%0 Generic %A Sabiran, NOPRI JUMARNI %C Universitas Lampung %D 2013 %F eprints:1033 %I Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan %T PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM REPRODUKSI (Eksperimental Semu pada Siswa Kelas XI Semester Genap SMA Negeri 1 Tumijajar Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun Pelajaran 2012/2013) %U http://digilib.unila.ac.id/1033/ %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing dalam meningkatkan keterampilan proses sains dan aktivitas belajar siswa. Penelitian ini merupakan ekperimental semu dengan desain pretes-postes kelompok non-ekuivalen. Sampel penelitian adalah siswa kelas XI IPA 2 dan XI IPA yang dipilih dari populasi dengan teknik purposive 3 sampling. Data penelitian ini berupa data kuantitatif dan kualitatif. Data kuantitatif diperoleh dari rata-rata nilai pretes dan postes yang dianalisis secara statistik menggunakan uji-t pada taraf kepercayaan 5%. Data kualitatif berupa keterampilan proses sains siswa, aktivitas siswa dalam kegiatan pembelajaran, dan angket tanggapan siswa terhadap penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing. Data tersebut dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata keterampilan proses sains siswa adalah 79,38 dengan rata-rata peningkatan 62,93%. Peningkatan indikator keterampilan proses sains siswa yang paling tinggi adalah keterampilan proses siswa dalam mengobservasi (observing) yang mencapai 74,13% dengan kriteria peningkatan tinggi, sedangkan untuk indikator keterampilan proses sains siswa dalam menginterpretasi, memprediksi, menyimpulkan, dan mengomunikasikan memiliki peningkatan dengan kriteria sedang. Selain itu, sebagian besar siswa (90,32%) memberikan tanggapan positif terhadap penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing. Dengan demikian, pembelajaran menggunakan model pembelajaran inkuiri terbimbing berpengaruh dalam meningkatkan keterampilan proses sains dan aktivitas belajar siswa. Kata kunci : inkuiri terbimbing (guided inquiry), keterampilan proses sains, sistem reproduksi.