@misc{eprints10649, month = {Juni}, title = {PELAKSANAAN TUGAS DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN LAMPUNG SELATAN DALAM PENGELOLAAN OBJEK WISATA UNTUK MENINGKATKAN PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD)}, author = {1112011299 Ratna Eka Sari}, address = {Universitas Lampung}, publisher = {Fakultas Hukum}, year = {2015}, url = {http://digilib.unila.ac.id/10649/}, abstract = {Kabupaten Lampung Selatan memiliki beragam obyek wisata. Jenis obyek wisata yang ada terdiri atas objek wisata alam, objek wisata budaya, objek wisata pantai dan tirta. Objek-objek wisata tersebut dapat dikelola secara optimal sehinggga memberikan kontribusi yang besar terhadap PAD Kabupaten Lampung Selatan. Sebagai daerah otonom Lampung Selatan memiliki hak untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan daerahnya menurut azas otonomi dan tugas pembantuan, guna mencapai tujuan pembangunan nasional. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu: Bagaimanakah pelaksanaan tugas Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lampung Selatan dalam pengelolaan objek wisata untuk meningkatkan PAD dan Apa faktor penghambatnya?. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis empiris dengan data yang bersumber dari data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1)Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lampung Selatan dalam pelaksanaan tugasnya membuat program program tiap tahunnya untuk meningkatkan PAD, diantaranya adalah promosi pariwisata; peningkatan sarana dan prasarana pariwisata; peningkatan sumberdaya aparatur; pengembangan dan penguatan Litbang, kebudayaan dan pariwisata; dan pengembangan kemitraan 2)Penghambat pada pelaksanaannya adalah terhadap pemanfaatan jaringan informasi dan promosi pariwisata belum optimal; disiplin pegawai yang masih rendah; kurangnya sarana pendukung dalam pelaksanaan tugas; penempatan pegawai yang tidak sesuai dengan kompetensinya; Kurangnya pemahaman pegawai mengenai tugas pokok dan fungsi dinas; dan Kesadaran masyarakat terhadap pengemban kepariwisataan masih rendah. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lampung Selatan sebaiknya memberikan hukuman disiplin kepada pegawai, meningkatkan pemahaman pegawai mengenai tugas pokok dan fungsi dinas, dan meningkatkan sarana dan prasarana untuk mendukung pelaksanaan tugas dinas. Kata kunci: Pelakasanaan, wisata, Pendapatan Asli Daerah} }