%A NOVIA AYU WULANDARI 0916051051 %T ANALISIS INTEGRASI CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY DALAM SUPPLY CHAIN MANAGEMENT TERHADAP KEBERLANJUTAN BISNIS PERUSAHAAN (Studi Pada PTPN VII (Persero) Unit Usaha Rejosari Natar Lampung Selatan) %X PTPN VII Unit Usaha Rejosari merupakan perusahaan BUMN yang menjadi salah satu penghasil Crued Palm Oil (CPO) yang memperoleh pasokan bahan baku berupa Tandan Buah Segar (TBS) dari kebun inti dan juga kebun plasma. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa integrasi antara CSR dalam SCM terhadap keberlanjutan bisnis perusahaan, yang ada di PTPN VII Unit Usaha Rejosari melalui program kemitraan pinjaman bibit kelapa sawit kepada masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB). Peneliti menganalisa integrasi tersebut melalui beberapa indikator yang terdiri dari perlindungan hewan,bioteknologi, kesehatan dan keselamatan, lingkungan,tenaga kerja, masyarakat, pengadaan barang, dan perdagangan yang adil. Peneliti menggunakan metode kualitatif, dan menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling, informan ditujukan kepada pihak perusahaan, masyarakat, dan KUB binaan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa integrasi antara CSR dalam SCM di PTPN VII Unit Usaha Rejosari dalam bentuk Program Kemitraan melalui pinjaman bibit kelapa sawit kepada KUB binaan sudah dihentikan sejak tahun 2007 hingga saat ini (2012) sampai dengan waktu yang belum di tentukan. Program kemitraan tersebut juga telah melakukan integrasi yang mengarah pada keberlanjutan bisnis perusahaan, namun karena adanya kredit macet dan kurang loyalnya KUB kepada perusahaan berakibat pada terganggunya mekanisme SCM yang mengganggu keberlanjutan bisnis perusahaan. Dapat disimpulkan bahwa tujuan perusahaan dalam menjaga pasokan bahan baku dan memberdayakan masyarakat tidak berjalan dengan baik di PTPN VII Unit Usaha Rejosari Natar Lampung Selatan. Selanjutnya direkomendasikan saran kepada PTPN VII Unit Usaha Rejosari agar melakukan evaluasi dalam surat Perjanjian Pinjaman Kelapa Sawit, dan memberikan Pinjaman Bibit Kelapa Sawit melalui pembentukan atau pengembangan Koprasi Desa dengan melibatkan masyarakat dan perangkat desa yang ada, sesuai dengan kebutuhan atau kondisi dilapangan. Hal ini di tujukan untuk melakukan pengawasan dan pembinaan serta pemberian ruang kepada KUB dan masyarakat untuk bisa mengembangkan aspirasi dan keluhannya dari program yang dijalankan. %D 2013 %I Universitas Lampung %L eprints10659