%0 Generic
%A 0714021011, Ferni Nilawati
%D 2012
%F eprints:12329
%T ANALISTS EFISIENSI DAN STRATEGT PEMASARAN  BENIH PADI INBRIDA OLEH PRODUSEN P4S SAMA MAJU, SRI YASA,  DAN PANTI BOGA DI KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
%U http://digilib.unila.ac.id/12329/
%X Abstrak    Penelitian bertujuan untuk : (1) Menganalisis efisiensi sistem pemasaran benih  padi inbrida oleh P4S Sama Maju, Sri Yasa, dan Panti Boga di Kabupaten  Lampung Tengah, dan (2) Menganalisis strategi pemasaran dalam  mendistribusikan benih padi inbrida yang dilakukan oleh P4S Sama Maju, Sri  Yasa, dan Panti Boga di Kabupaten Lampung Tengah.  Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja dan teknik pengambilan sampel  dilakukan dengan mengikuti alur pemasaran. Penelitian ini menggunakan data  primer yang berasal dari wawancara dan kuisioner, dan sekunder dari studi  pustaka. Pengumpulan data dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan Juli  2011. Metode analisis data meliputi analisis efisiensi sistem pemasaran dan  analisis strategi pemasaran, yaitu 4P [price, product, place, promotion).  Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Sistem pemasaran benih padi inbrida  oleh beberapa produsen di Kabupaten Lampung Tengah sudah efisien dengan  producen share > 80%, walaupun keadaan pasar sebagai berikut: (a) Struktur  pasar yang terbentuk adalah pasar oligopoli. (b) Perilaku pasar menunjukkan  bahwa sistem pembayaran lebih dominan dilakukan secara tunai dan penentuan  harga oleh produsen. (c) Keragaan pasar : terdapat empat saluran pemasaran benih  padi inbrida, dengan RPM yang tidak merata antar lembaga pemasaran dan  elastisitas transmisi harga yang lebih besar dari satu. (2) Strategi pemasaran benih  padi inbrida oleh beberapa produsen di Kabupaten Lampung Tengah, terdiri dari:  (a) Product masing-masing produsen melakukan diversifikasi produk. (b) Price:  produsen menggunakan metode costplus pricing method dan metode berdasarkan  harga pasar dalam menentukan harga. (c) Place: produsen mendistribusikan  produk mereka dengan melibatkan perantara pemasaran, seperti pedagang kios  dan Gapoktan/Poktan. (d) Promotion: promosi yang dilakukan oleh produsen  adalah personal selling.  Kata kunci : efisiensi pemasaran, strategi pemasaran, benih padi      Abstract    The objectives of this research are: to analyze (1) marketing system efficiency of  inhybrid paddy seed system efficiency by P4S Sama Maju, Sri Yasa, and Panti  Boga, and (2) marketing strategy in inhybrid paddy seed distribution by P4S Sama  Maju, Sri Yasa, and Panti Boga in Lampung Tengah Regency.  The research location was selected purposively and sample were taken by tracing  the marketing networks. This research used primary data taken from interview  and questionnaires, and secondary data from literary research. Data were  collected from May to July 2011. Data analysis included analysis of marketing  system efficiency and analysis of marketing strategy called 4P (price, product,  place, and promotion).  The results showed that: (1) The inhybrid paddy seed marketing by some  producers in Lampung Tengah Regency has been efficient with producer share of  > 80%, even though the following conditions happenend: (a) Market structure is  oligopoly, (b) Market behavior showed that payment system was dominantly in  cash and price was determined by producers, (c) The market profile showed that  there are four inhybrid paddy seed marketing channels with uneven profit margin  ratio amongst the marketing institutions and price transmission elasticity, was  bigger than one. (2) The marketing strategies of some inhybrid pady seed  producers were: (a) Product: each producer conducts product diversification, (b)  Price: producers used cost plus pricing method and market-based price method in  determining price, (c) Place-, producers distributed their products by involving  marketing agencies such as retailer and fanner groups/fanner groups association.  (d) Promotion-, producers used personal selling.  Keywords: efficiency of marketing, marketing strategy, paddy seeds  1