%A LILIS NURHAYATI. R 0714041039
%J Digital Library
%T KAJIAN HUBUNGAN ANTARA CURAH HUJAN, POPULASI KUTU
KEBUL (Bemisia tabaci Genn.), DAN KETERJADIAN PENYAKIT
KUNING PADA PERTANAMAN CABAI (Capsicum annuum L.)
DI KABUPATEN TANGGAMUS
%X Abstrak

Penyakit kuning adalah salah satu penyakit penting pada cabai yang disebabkan
oleh virus gemini dan disebarkan oleh kutu kebul (Bemisia tabaci Genn.). Tujuan
penelitian ini adalah mengetahui penyebaran penyakit kuning yang disebabkan
oleh virus gemini pada pertanaman cabai di Kabupaten Tanggamus, mengetahui
hubungan antara populasi kutu kebul dan keterjadian penyakit kuning dan
mengetahui hubungan antara curah hujan dan populasi kutu kebul. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa penyakit yang disebabkan oleh virus gemini telah
tersebar pada pertanaman cabai di 4 Pekon pengamatan yaitu Pekon Campang
dengan keterjadian penyakit sebesar 83,33%, Margoyoso sebesar 84,11%, Gisting
Atas sebesar 84,33% dan Gisting Bawah sebesar 79,61%. Populasi kutu kebul
(Bemisia tabaci Genn.) berpengaruh terhadap keterjadian penyakit kuning,
semakin tinggi populasi kutu kebul maka semakin tinggi keterjadian penyakit
pada pertanaman cabai. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa hasil analisis
regresi linear dengan persamaan regresi Y = 73,49 + 1,54x dan koefisien korelasi
r = 0,872. Curah hujan berpengaruh terhadap populasi kutu kebul, semakin tinggi
curah hujan maka populasi kutu kebul akan menurun. Data yang diperoleh
menunjukkan bahwa hasil analisis regresi linear dengan persamaan regresi Y =
9,79 ? 0,087x dan koefisien korelasi r = -0,88.
Kata kunci: penyakit kuning, virus gemini, Bemisia tabaci Genn.







Abstract

Yellow disease is one of the important diseases in chili that caused by a virus and
is spread by the tobacco whitefly (Bemisia tabaci Genn.). This study aims to
determine the spread of yellow diseases caused by gemini virus on chili plant in
the district Tanggamus, and determine the relationship between the population of
the tobacco whitefly and the occurrence of yellow disease and also the
relationship between rainfall and the population of the tobacco whitefly. The
results showed that the disease caused by a gemini virus has spread of chili plant
at four Pekon. They were Pekon Campang with 83.33%, 84.11% with Margoyoso,
84.33% with Gisting Atas and 79.61% with Gisting Bawah incidence of the
disease. Population of tobacco whitefly (Bemisia tabaci Genn.) affect the
incidence of yellow disease. The increation of population tobacco whitefly
increased yellow disease. The data show that linear regression analysis with
regression equation Y = 73,49 + 1,54x and the correlation coefficient r = 0,872.
Rainfall affected population of tobacco whitefly. The increation number of rainfall
decreased population of tobacco whitefly. The data show that linear regression
analysis with the regression equation Y = 9,79-0,087x and the correlation
coefficient r = -0,88.
Keywords : yellow disease, gemini virus, Bemisia tabaci Genn.
%D 2012
%L eprints12527