%A Ira Rahayu 0714022028 %J Digital Library %T ANALISIS KERAGAAN AGROINDUSTRI EMPING MELINJO DI KECAMATAN CIKEDAL KABUPATEN PANDEGLANG PROVINSI BANTEN %X Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem pengadaan bahan baku pada agroindustri emping melinjo di Kecamatan Cikedal, menganalisis faktor- faktor yang mempengaruhi keputusan pengusaha dalam memilih bahan baku di Kecamatan Cikedal, menganalisis nilai tambah agroindustri emping melinjo di Kecamatan Cikedal, mengetahui pola distribusi pemasaran agroindustri emping melinjo di Kecamatan Cikedal. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. Data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan menggunakan kuesioner dan wawancara kepada petani. Data sekunder diperoleh dari instansi terkait dan literatur yang berkaitan dengan penelitian ini. Responden dalam penelitian ini adalah pemilik agroindustri emping melinjo sebanyak 14 orang. Data dianalisis dengan menggunakan analisis regresi logit dan analisis nilai tambah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Sistem pengadaan bahan baku emping melinjo pada agroindustri pengolahan emping melinjo di Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang Propinsi Banten sudah cukup baik. Perusahaan telah mempertimbangkan faktor- faktor jumlah, mutu, waktu, biaya, dan organisasi. Sistem pengadaan dan persediaan bahan baku yang dilakukan agroindustri emping melinjo di Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang Propinsi Banten belum mampu menyediakan jumlah persediaan yang ekonomis, (2) faktor- faktor yang mempengaruhi keputusan pengusaha untuk membeli bahan baku adalah harga bahan baku, kapasitas olah, dan tenaga kerja bagian pengolahan sedangkan musim tidak mempengaruhi keputusan pengusaha dalam pembelian, (3) nilai tambah emping mentah di Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang sebesar Rp 3129,50. sedangkan untuk emping matang memiliki nilai tambah sebesar Rp. 14.855,86, (4) pengusaha emping melinjo di Kecamatan Cikedal Kabupaten Pandeglang sebagian besar memiliki alur distribusi pemasaran dengan pola 1,2,3,6, dan 7 berawal dari produsen sampai konsumen akhir.\ Abstract The objective of this research were to analyze the supply system of raw materials of agroindustry melinjo- chips in Cikedal District to analyze factors that influence the entrepreneur's decision in choosing raw materials in Cikedal District, to analyze the value added of agroindustry melinjo- chips in Cikedal District, and to know the distribution pattern of agroindustry melinjo-chips marketing in Cikedal District. The research was done in District of Cikedal Pandeglang. The data used in this research were primary and secondary data. Primary data were obtained by using questionnaires. Secondary data were obtained from institutions and literatures that relevant to the research. Respondents in the research were owners of the agroindustry melinjo- chips (14 people). The data were analyzed using logit regression and value added analyzes. The results of the research were: (1) Provision system of melinjo- chips material of agroindustry melinjo- chips processing in Cikedal District of Pandeglang regency of Banten Province is good enough. Company has considering factors of amount, quality, time, cost and organization. Provision system and material system that has been done by melinjo- chips agroindustry in Cikedal District of Pandeglang regency of Banten Province hasn?t able yet to providing economical amount, (2) factors influencing employers? decisions to purchase raw materials were raw stock prices, product the capacity and manpower while processing the season did not affect employers decisions, (3) values added of raw chips in District Cikedal Pandeglang were 3,129.50 rupiahs whereas that of for ripe chips were 14,855.86 rupiahs, (4) melinjo- chips employers in Cikedal District of Pandeglang regency mostly have marketing distribution, from producer to final consumer, with the patterns of 1,2,3,6, and 7. %D 2012 %L eprints12558