%0 Journal Article %A 0814061044, Khoirul Anam %D 2012 %F eprints:12639 %J Digital Library %T GAMBARAN DARAH BROILER DENGAN KEPADATAN KANDANG YANG BERBEDA PADA SEMI CLOSED HOUSE %U http://digilib.unila.ac.id/12639/ %X Abstrak Pertumbuhan broiler dipengaruhi oleh dua faktor yaitu genetik dan lingkungan. Salah satu faktor lingkungan yang memengaruhi pertumbuhan broiler adalah kepadatan kandang. Kepadatan kandang dapat memengaruhi suhu yang ada dalam kandang tersebut. Tingginya suhu dapat menurunkan jumlah oksigen yang sangat dibutuhkan dalam kelangsungan hidup ayam yang dipelihara dalam kandang tersebut. Ketersediaan oksigen di dalam kandang memengaruhi sistem peredaran darah dan gambaran darah unggas. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui pengaruh kepadatan kandang terhadap gambaran darah broiler ; (2) mengetahui gambaran darah (total sel darah merah, nilai hematokrit, dan kadar hemoglobin) broiler yang terbaik pada semi closed house (kandang semi tertutup) dengan kepadatan kandang yang berbeda. Penelitian dilaksanakan selama 24 hari dari 16 Februari--7 Maret 2012, di kandang ayam milik PT. Rama Jaya Lampung Unit Candimas Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, dan analisis sampel darah di UPTD Balai Laboratorium Kesehatan, Bandar Lampung. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Langkap (RAL), terdiri atas empat perlakuan, dengan lima ulangan, yaitu P1: kepadatan kandang 12 ekor m-2, P2: kepadatan kandang 15 ekor m-2, P3: kepadatan kandang 18 ekor m-2, dan P4: kepadatan kandang 21 ekor m-2. Data yang dihasilkan dianalisis sesuai dengan asumsi sidik ragam, apabila dari analisis asumsi sidik ragam pada taraf 5%. maka analisis dilanjutkan dengan uji Duncan (Steel dan Torrie, 1993). Hasil penelitian menunjukkan kepadatan kandang 12, 15, 18 dan 21 ekor m-2 berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap total sel darah merah, nilai hematokrit dan kadar hemoglobin broiler.