title: PENGARUH EKSTRAK STEROID TERIPANG (Holothuria scabra Jaeger) DENGAN LAMA PERENDAMAN YANG BERBEDA TERHADAP MASKULINISASI JUVENIL LOBSTER AIR TAWAR (Cherax quadricarinatus) creator: 0717021056, Nurul Handayani subject: description: Abstrak Komoditi perikanan yang saat ini banyak diminati oleh masyarakat adalah lobster air tawar (Cherax quadricarinatus). Untuk meningkatkan jumlah individu jantan dapat menggunakan cara maskulinisasi. Salah satu cara maskulinisasi yang banyak digunakan adalah dengan perendaman dalam hormon steroid. Teripang pasir (Holothuria scabra Jaeger) merupakan salah satu yang penghasil hormon steroid alami yang dapat digunakan untuk maskulinisasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama perendaman yang berbeda dari juvenil lobster air tawar (Cherax quadricarinatus) dalam ekstrak steroid teripang pasir (Holothuria scabra Jaeger) terhadap tingkat keberhasilan maskulinisasi (pembentukan kelamin jantan). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 6 perlakuan dan 4 kali pengulangan lama perendaman ekstrak steroid teripang (Holothuria scabra Jaeger) yang berbeda, yaitu perlakuan O = lama perendaman 0 jam, A = lama perendaman 6 jam, B = lama perendaman 12 jam, C = lama perendaman 18 jam, D = lama perendaman 24 jam, dan E = lama perendaman 30 jam dengan lama pemeliharaan selama 40 hari. Konsentrasi ekstrak steroid teripang yang digunakan adalah 2 ppm dan usia juvenil yang digunakan adalah yang berusia 14 hari. Analisa data menggunakan Analisa keragaman (ANARA) dan uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Penelitian menunjukan bahwa pemberian ekstrak steroid teripang dengan lama perendaman yang berbeda berpengaruh nyata terhadap tingkat keberhasilan pembentukan kelamin jantan (maskulinisasi) lobster air tawar. Rata- rata persentase jantan tertinggi diperoleh pada perlakuan B yaitu sebesar 97,50% dan persentase terendah diperoleh pada perlakuan O yaitu sebesar 30,00%. Sedangkan untuk perlakuan A menghasilkan persentase jantan 77,67%, perlakuan sebesar 97,00%, perlakuan D sebesar 80,00% dan perlakuan E sebesar 71,66%. Pemberian ekstrak steroid teripang dengan lama perendaman yang berbeda memberikan pengaruh yang nyata terhadap pembentukan monoseks jantan lobster air tawar, yaitu dengan perlakuan terbaik pada lama perendaman ekstrak steroid teripang 12 jam. Kata kunci : lobster air tawar ; ekstrak steroid teripang ; date: 2012-04-01 type: Artikel type: PeerReviewed format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/1/ABSTRAK.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/2/BAB%20I.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/3/BAB%20II.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/4/BAB%20III.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/5/BAB%20IV.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/6/BAB%20V%20%28kesimpulan%29.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/7/DAPUS.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/8/HALAMAN%20PERSETUJUAN.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/9/MOTTO.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/10/PERSEMBAHAN.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/11/RIWAYAT%20HIDUP.pdf format: text identifier: http://digilib.unila.ac.id/13188/12/SANWACANA.pdf identifier: 0717021056, Nurul Handayani (2012) PENGARUH EKSTRAK STEROID TERIPANG (Holothuria scabra Jaeger) DENGAN LAMA PERENDAMAN YANG BERBEDA TERHADAP MASKULINISASI JUVENIL LOBSTER AIR TAWAR (Cherax quadricarinatus). Digital Library. relation: http://digilib.unila.ac.id/13188/