@misc{eprints13533, month = {September}, title = {PENGARUH KINERJA USAHA PROGRAM PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PERDESAAN (PUAP) TERHADAP JUMLAH TENAGA KERJA GABUNGAN KELOMPOK TANI (GAPOKTAN) DI LAMPUNG SELATAN}, author = {0811021048 RICKY SANJAYA}, address = {UNIVERSITAS LAMPUNG}, publisher = {FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS}, year = {2015}, url = {http://digilib.unila.ac.id/13533/}, abstract = {Program Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) merupakan bentuk fasilitasi bantuan modal usaha untuk petani anggota, baik petani pemilik, petani penggarap, buruh tani maupun rumah tangga tani.Program ini bertujuan untuk membantu mengurangi tingkat kemiskinan dan menciptakan lapangan kerja di perdesaan serta membantu penguatan modal dalam kegiatan usaha di bidang pertanian sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan kesejahteraan petani. Penelitian ditunjukan untuk mengetahui pengaruh kinerja usaha PUAP terhadap peningkatan tenaga kerja gabungan kelompok tani di Lampung Selatan yang di lihat dari dua aspek yaitu pemberian bantuan modal dan program pembinaan manajemen. Hasil regresi linier berganda dengan metode Ordinary Least Square (OLS) , menunjukan bahwa bantuan modal (BM) dan pembinaan manajemen (PM) mempengaruhi Kinerja Usaha (KU) didapat bahwa kontribusi bantuan modal (BM) terhadap kinerja usaha (KU) adalah sebesar 1.014 yang berarti bahwa setiap peningkatan 1\% pencapaian bantuan modal akan mempengaruhi kinerja usaha sebesar 1.014\%. Sedangkan kontribusi pembinaan manajemen (PM) terhadap Kinerja usaha (KU) adalah sebesar 0.306 yang berarti bahwa setiap peningkatan 1\% pencapaian pembinaan manajemen akan mempengaruhi peningkatan Kinerja usaha sebesar 0.30\%. Dan secara statistik keseluruhan variabel independen dapat menjelaskan 52.7\% pembentukan Kinerja usaha (KU). sedangkan peningkatan kinerja usaha terhadap penyerapan tenaga kerja diperoleh bahwa terjadi hubungan positif antara kinerja usaha sebesar 0.152 yang berarti bahwa setiap peningkatan 1\% pada peningkatan kinerja usaha akibat bantuan akan meningkatkan tingkat tenaga kerja sebesar 0.15 orang, dan secara parsial maupun keseluruhan variabel independen didalam model hanya mampu menjelaskan 25.4\% perubahan variabel dependen Kata Kunci : PUAP, Bantuan Modal, Pembinaan Manajemen, Kinerja Usaha, Tenaga Kerja Abstrak Bahasa Inggris} }