TY  - THES
ID  - eprints14102
UR  - http://digilib.unila.ac.id/14102/
A1  - YUDI GUNAWAN, 1026021031
Y1  - 2015/06/10/
N2  - ABSTRACT

As one of the countries in the world that adopts democracy, Indonesia is required to hold elections both nationally and locally in an honest and fair and meet the principles of direct, public, free, confidential. To be able to meet those principles, in line with the development of information and communication technology (ICT), the election is expected to be implemented more transparent, cost-effective, and the results can be seen quickly.
This study aims to identify and analyze the implementation of the General Election readiness East Lampung District using EVM (electronic voting machines) in terms of the regulation, technology, finance (budget), human resources, and society. This research is qualitative descriptive method.
These results indicate that the general implementation of the election to use EVM in East Lampung district can not be implemented in addition to requiring a major investment for the initial implementation, community preparedness and human resources election organizer quite well but still needs to be improved. However, from the regulation has opened up a wide space for the use of EVM in the election, in addition to technology developed by BPPT and some colleges have come to the level applicable.
Keywords: democracy, elections, e-voting, and EVM



ABSTRAK


Sebagai salah satu negera di dunia yang menganut paham demokrasi, Indonesia dituntut untuk menyelenggarakan pemilihan umum baik yang bersifat nasional maupun yang bersifat lokal  secara jujur dan adil serta memenuhi asas langsung, umum, bebas, rahasia. Untuk dapat memenuhi asas-asas tersebut, sejalan dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), diharapkan pemilu dapat dilaksanakan lebih tranparan, hemat biaya, serta hasil yang dapat diketahui dengan cepat. 
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis kesiapan penyelenggaraan Pemilukada Kabupaten Lampung Timur menggunakan evm (electronic voting machines) ditinjau dari sisi regulasi, teknologi, pembiayaan (anggaran), sumber daya manusia, dan masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa secara umum pelaksanaan pemilukada menggunakan evm di Kabupaten Lampung Timur belum dapat dilaksanakan selain memerlukan investasi besar untuk awal pelaksanaan, kesiapan masyarakat dan sumber daya manusia penyelenggara pemilu cukup baik namun masih perlu ditingkatkan. Namun demikian dari sisi regulasi telah membuka ruang lebar untuk penggunaan evm dalam pemilukada, disamping teknologi yang dikembangkan oleh BPPT dan beberapa perguruan tinggi telah sampai pada tataran aplikatif. 
Kata kunci: demokrasi, pemilukada, e-voting, dan evm 
 

PB  - UNIVERSITAS LAMPUNG
M1  - masters
TI  - KESIAPAN PENYELENGGARAAN PEMILUKADA MENGGUNAKAN ELECTRONIC VOTING MACHINES (EVM)(Studi Kasus Di Kabupaten Lampung Timur)
AV  - restricted
ER  -