@mastersthesis{eprints1413, month = {April}, title = {NILAI-NILAI SOSIAL DAN KEJUANGAN DALAM TEKS PIDATO BUNG KARNO TAHUN 1945-1950}, school = {Universitas Lampung}, author = {SURYANI Meladi,}, year = {2013}, url = {http://digilib.unila.ac.id/1413/}, abstract = {Bung Karno adalah bagian dari pelaku sejarah yang memiliki keterampilan dalam mengungkapkan pikiran, sikap dan perilakunya yang menunjukkan cerminan idealisme yang diusung dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dan tertuang dalam pidato-pidatonya. Untuk mengeksistensikan perjuangan itu maka pikiran dan ucapan Bung Karno mengandung nilai-nilai sosial dan kejuangan perlu dipahami secara tepat dalam mengisi kemerdekaan saat ini. Pada kenyataannya nilai-nilai ajaran-ajaran dan politik Bung Karno, yang sudah menjadi pedoman perjuangan rakyat dan bangsa selama puluhan tahun telah lama mulai ditinggalkan karena tidak adanya pemahaman dan penghayatan terhadap nilai-nilai yang ditinggalkannya oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk memahami konstruksi nilai-nilai sosial dan nilai kejuangan dalam teks pidato Bung Karno sepanjang Tahun 1945-1950. Jenis penelitian ini adalah penelitian metode sejarah yang bersifat historical deskriptif yaitu untuk melukiskan, menjelaskan dan menerangkan fakta sejarah. Dalam penelitian ini unit analisisnya adalah cuplikan Teks Pidatonya Bung Karno 17 Agustus (tahun 1945, 1946, 1947, 1948, 1949 dan 1950). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan dokumentasi metode sejarah yang bersifat historical deskriptif yaitu untuk melukiskan, menjelaskan dan menerangkan fakta sejarah. adapun teknik analisis data yang digunakan adalah heuristik (pengumpulan data), kritik (verifikasi), interpretasi (penafsiran) dan historiografy (penulisan sejarah) Hasil penelitian menyimpulkan bahwa konsep keadilan sosial telah menjadi salah satu pemikiran filosofis presiden Soekarno menurutnya keadilan sosial adalah suatu masyarakat atau sifat suatu masyarakat adil dan makmur. Soekarno memiliki buah pikiran yang cemerlang tentang keadilan sosial. Gagasan keadilan sosial tidak bisa terlepas dari gerakan persatuan dan gotong royong. Justru bangsa yang tahu bersatu dan mau berkerjasama akan dapat memahami nilai keadilan sosial. Nilai kejuangan tersirat dalam pidato Bung Karno khususnya di era revolusi fisik melawan penjajah sepanjang Tahun 1945-1950 tersirat pembangunan karakter bangsa yang terdiri dari kemandirian (self-reliance), demokrasi (democracy), persatuan nasional (national unity) dan martabat internasional (bargaining positions). Saran yang direkomendasikan dari penelitian ini adalah bahwa Sebagai sumber sejarah generasi muda saat ini perlu menelaah bahwa pidato Soekarno memberikan kontribusi positif dalam peningkatan peran dan kedudukan bangsa Indonesia.} }