@unpublished{eprints14655,
           month = {September},
           title = {KEEFEKTIFAN MODEL PETA PIKIRAN TERHADAP KEMAMPUAN
MENULIS DESKRIPSI SISWA KELAS IX SMP NEGERI 1 NATAR
LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2010/2011},
          school = {Universitas Lampung},
          author = {Indah Margaretha 0543041021},
            year = {2011},
             url = {http://digilib.unila.ac.id/14655/},
        abstract = {Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah efektifkah penerapan
model peta pikiran (mind map) terhadap kemampuan menulis deskripsi siswa
kelas IX SMP Negeri 1 Natar Lampung Selatan tahun pelajaran 2010/2011.
Berdasarkan masalah tersebut, penelitian i ni bertujuan untuk menguji
keefektifan model peta pikiran terhadap kemampuan menulis deskripsi pada
siswa kelas IX SMP Negeri 1 Natar Lampung Selatan tahun pelajaran
2010/2011.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode eksperimen. Populasi
penelitian ini kelas IX SMP Negeri 1 Natar Lampung Selatan tahun pelajaran
2010/2011 yang berjumlah 12 kelas. Pengambilan sampel dilakukan secara
acak dari populasi tersebut. Sampel penelitian ini ada dua kelas, yaitu kelas
kontrol dan kelas eksperimen. Kelas IX K sebagai kelas kontrol diberi
pembelajaran menulis deskripsi dengan menggunakan sumber belajar
lingkungan dan kelas IX L sebagai kelas eksperimen diberi pembelajaran
menulis deskripsi dengan menggunakan peta pikiran. Data kemampuan
menulis karangan deskripsi diambil melalui tes menulis. Tes ini berupa tugas
menulis deskripsi yang disediakan dengan waktu {$\pm$} 80 menit.
Peningkatan kemampuan menulis deskripsi di kelas eksperimen dilihat dari
rata-rata skor tes awal yaitu sebesar 67,34 dan tes akhir yaitu sebesar 78,36,
maka diperoleh selisih datanya sebesar 11,02 dari kedua tes tersebut.
Selanjutnya, pada peningkatan kemampuan menulis deskripsi di kelas kontrol
dilihat dari rata-rata skor tes awal yaitu sebesar 65,96 dan tes akhir yaitu
sebesar 72,18, maka diperoleh selisih datanya sebesar 6,22 dari kedua tes
tersebut.
Kemampuan menulis deskripsi pada tes awal di kelas eksperimen dan kelas
kontrol memeroleh selisih skor yaitu sebesar 1,38 dari rata-rata skor antara
kelas eksperimen yaitu sebesar 67,34 dan kelas kontrol yaitu sebesar 65,96.
Selanjutnya kemampuan menulis deskripsi pada tes akhir di kelas eksperimen
dan kelas kontrol memeroleh selisih skor yaitu sebesar 6,18 dari rata-rata
skor antara kelas eksperimen yaitu sebesar 78,36 dan kelas kontrol yaitu
sebesar 72,18.
Pada pengujian hipotesis dari perbandingan rata-rata kelas eksperimen dan
dengan rata-rata kelas kontrol diperoleh thitung sebesar 2,68 dan ttabel (df 56)
sebesar 1,673. Nilai thitung (2,68) {\ensuremath{>}} t tabel
{$\rightarrow$}
(1,673) Ho ditolak, artinya model
pembelajaran peta pikiran lebih efektif dibanding dengan model
pembelajaran menggunakan sumber belajar lingkungan dalam pembelajaran
menulis deskripsi siswa kelas IX SMP Negeri 1 Natar Lampung Selatan.
Dengan kata lain, bahwa hipotesis kerja terbukti atau diterima. Terdapat
perbedaan kemampuan menulis deskripsi antara siswa yang diberikan
pembelajaran menggunakan model peta pikiran dengan siswa yang diberikan
pembelajaran dengan model sumber belajar lingkungan.}
}