%0 Journal Article %A 0713056117, Rasfajar Baiti %F eprints:15438 %J Digital Library %T PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA %U http://digilib.unila.ac.id/15438/ %X Naskah yang melatarbelakangi penelitian ini adalah: rendahnya hasil belajar IPA merupakan indikasi bahwa selama ini proses pembelajaran yang dilakukan belum optimal. Salah satu penyebab rendahnya hasil belajar siswa adalah kurang aktifnya siswa dalam proses pembelajaran. Karena itu perlu adanya suatu upaya untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar IPA siswa. Salah satu alternative penyelesaiannya adalah penerapan model pembelajaran interaktif. Model pembelajaran interaktif merupakan pembelajaran di mana siswa mempunyai peluang untuk aktif dan ber- partisipasi dalam proses pembelajaran, sehingga guru tidak mendominasi pembelajarn. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas V SDN 2 Serdang Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan; 2) Meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V SDN 2 Serdang Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan. Metode pengembangan proses pembelajaran menggunakan Penelitian Tindakan Kelas, deskriptif model siklus dengan langkah: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjeknya siswa kelas V SDN 2 Serdang Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan Tahun Pelajaran 2009/2010. vii Pengumpulan data dengan observasi selama tindakan dan dokumen hasil belajar siswa serta dilengkapi dengan kuesioner. Aspek-aspek yang diamati dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa, aktivitas guru dan siswa dalam mengelola pembelajaran dan respon siswa. Data diperoleh melalui tes hasil belajar, lembar observasi aktivitas, lembar observasi kemampuan guru dalam pengelola pembelajaran dan angket respon siswa. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa (1) Rata- rata hasil belajar siswa sebesar 74,2 dengan persentase ketuntasan kelas sebesar 100%, (2) Aktifitas guru pada proses pembelajaran sudah memuaskan, (3) Rata- rata persentase aktivitas siswa yang aktif dalam pembelajaran sebesar 77,9 (4) Kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran sudah baik dan (5) Respon siswa terhadap pembelajaran dengan model pembelajaran interaktif adalah positif dengan rata-rata skor sebesar 38,05. Dengan mempertimbangkan hal tersebut maka peneliti memutuskan untuk tidak melanjutkan penelitian karena hasil yang diperoleh sudah baik dan sesuai dengan indikator keberhasilan penelitian. Kesimpulan: Pembelajaran IPA dengan menggunakan model pembelajaran interaktif ternyata cukup baik dan dapat membuat siswa aktif dalam proses pembelajaran. Kata kunci: Model Pembelajaran, Pembelajaran Interaktif